Dari Afrika ke Liga China, Gaji Asamoah Capai Rp132 Miliar: Bisa Beli Rumah Mewah Mayweather

JAKARTA - Legenda Piala Afrika, Asamoah Gyan mencatatkan pendapatan fantastis setelah memutuskan pindah dan bermain di China. Tak main-main, pendapatan Asamoah bahkan bisa membeli rumah besar seperti milik Floyd Mayweather di Los Angeles.

Keputusan Asamoah untuk pindah ke China diambil pada 2015 lalu setelah tiga tahun meninggalkan Sunderland. Asamoah memilih bergabung dengan klub Liga Super China, Shanghai SIPG pada musim panas dengan total bayaran 8,1 juta euro atau setara Rp132 miliar.

Selama di China, Asamoah menghabiskan waktu dua tahun untuk membela Shanghai SIPG. Kemudian di tahun keduanya, Asamoah memilih menjalani masa peminjaman di Uni Emirat Arab dengan total bayaran 23,6 juta euro atau Rp386 miliar selama periode tersebut.

Selama di Uni Emirat Arab, Asamoah mencatatkan 26 penampilannya untuk klub dengan mencetak hanya delapan gol. Jika dikonversikan, satu gol Asamoah bisa dibanderol dengan tiga euro atau Rp49 ribu rupiah.

Dengan jumlah tersebut, total pendapatan Asamoah memungkinkan sang pesepak bola untuk membeli rumah besar di Los Angeles seperti yang dibeli Mayweather pada tahun 2017.

Mayweather menghabiskan 19 juta euro atau Rp311 miliar untuk properti menakjubkan yang terletak di Beverly Hills. Itu ia lakukan tak lama setelah mengalahkan legenda UFC Conor McGregor.

Di antara berbagai fiturnya, rumah besar yang dibeli Mayweather itu mencakup bioskop pribadi yang dapat menampung hingga 20 orang dan lounge terbuka yang memiliki ruang anggur.

Selain itu, kamar tidur utama dilengkapi dengan bilik lemari dan balkon pribadi yang menghadap ke taman.

Terlepas dari hunian mewah yang bisa dibeli dengan gaji fantastisnya, Asamoah yang merupakan mantan striker Ghana tercatat telah bermain tidak kurang dari tujuh kali kompetisi Piala Afrika selama karier internasionalnya. Ia juga sempat menjadi kapten Black Stars di tiga periode bertut-turut.

Asamoah tercatat sudah bermain dalam 31 pertandingan dalam tujuh periode kompetisi dan juga mencetak delapan gol. Asamoah mencatatkan penyelesaian terbaiknya ditahun 2015 saat Ghana berjumpa Pantai Gading meski kalah lewat adu penalti.

Selain itu, Asamoah juga tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di timnas Ghana. Ia tampil 107 kali di turnamen internasional dan mencetak 51 gol.

Dia juga merupakan anggota dari tiga tim Piala Dunia, menjadi kapten tim pada tahun 2014, dan dimasukkan dalam tim Olimpiade 2004 Ghana pada usia 18 tahun.