Bagikan:

JAKARTA - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengungkap kekesalannya terhadap kepemimpinan wasit di laga kontra Brighton. Tuchel kesal dan menilai ada keputusan wasit yang merugikan timnya.

Laga Chelsea kontra Brighton digelar di Stadion Stamford Bridge pada Kamis, 30 Desember dini hari WIB. Dalam laga pekan ke-20 Liga Inggris 2021/2022 itu, tuan rumah ditahan imbang Brighton 1-1.

Sebenarnya dalam laga tersebut Chelsea unggul lebih dulu lewat gol Romelu Lukaku di babak pertama. Namun, kemenangan Chelsea yang sudah di depan mata mesti buyar setelah Danny Welbeck mencetak gol balasan Brighton di masa injury time.

Terkait hasil imbang itu, Tuchel buka suara dan menilai beberapa keputusan wasit, Mike Dean yang memimpin pertandingan. Pelatih asal Jerman itu juga menyoroti beberapa insiden.

Tuchel menilai Chelsea seharusnya mendapat penalti setelah Christian Pulisic jatuh di kotak terlarang menyusul tekel dari Joel Veltman pada awal babak kedua.

"Sejujurnya, saya biasanya tidak pernah mengatakannya, tapi kami punya 100 persen penalti untuk Christian Pulisic dan ada situasi 50-50 dari Mason Mount tepat sebelum gol penyeimbang ketika bola akan masuk ke gawang," ujar Tuchel dalam konferensi pers usai laga seperti dilansir Sky Sports.

Tak hanya itu, Tuchel juga frustrasi dengan keputusan wasit yang menilai Mason Mount melakukan pelanggaran sebelum dia memasukkan bola ke gawang di mana momen itu terjadi tak lama sebelum Brighton mencetak gol balasan.

"Kenapa wasit bahkan harus meniup peluit sebelum bola melewati garis? Kita punya VAR buat mengecek. Kenapa kita tidak bisa menunggu dan kemudian mengeceknya, lalu kalau dia memutuskan itu pelanggaran, baru memutuskan?" sindir Tuchel.

"Apakah dia begitu yakin? Atau dia ingin menjaga tensi tetap tinggi? Penalti itu lelucon. Sejujurnya tidak ada turut campur VAR itu lawak," katanya.

Gara-gara satu poin di kandang ini, Chelsea justru makin tertinggal dari Manchester City dalam perburuan puncak klasemen sementara. The Blues yang ada di urutan kedua dengan 42 poin kini tertinggal delapan angka dari City sebagai pemuncak klasemen.