Usai Rehat 4 Bulan, Naomi Osaka Tiba di Melbourne dan Siap <i>Comeback</i>
Naomi Osaka (Instagram @naomiosaka)

Bagikan:

JAKARTA - Kerinduan pecinta tenis dunia menyaksikan Naomi Osaka tampil di lapangan sebentar lagi akan terwujud. Sebab, petenis asal Jepang itu telah tiba di Melbourne untuk comeback di Australia Open 2022.

Kehadiran Naomi Osaka untuk tampil di Australia Open 2022 dikabarkan oleh Daily Mail. Dikutip pada Rabu, 29 Desember, Osaka telah mendarat di Melbourne dengan penampilan baru.

Petenis yang kini menduduki ranking 13 dunia itu turun dari pesawat dengan gaya rambut baru. Biasa tampil dengan rambut ikal afro, kini Osaka memilih tampil dengan gaya rambut kepang gimbal panjang sepinggang.

Naomi Osaka sendiri jadi petenis yang penampilannya paling ditunggu-tunggu di turnamen Australian Open 2022 yang akan berlangsung pada 17-30 Januari mendatang. Sebab, turnamen grand slam tersebut akan menjadi tur perdananya setelah memutuskan rehat selama beberapa bulan.

Sebelumnya, sambil berlinang air mata, Naomi Osaka mengumumkan dirinya akan istirahat dari dunia tenis karena masalah kesehatan mental hingga waktu yang tidak ditentukan. 

Keputusan besar itu diambil Naomi Osaka pada September lalu usai kalah di babak ketiga Amerika Serikat Open 2021. Namun, kini tiga bulan telah berlalu.

Menyambut musim 2022 Naomi Osaka telah memutuskan untuk kembali beraksi di lapangan. Petenis berusia 24 tahun itu akan berjuang untuk mendapatkan kembali gelar Australia Open ketiganya setelah pada 2019 dan 2021 sempat ia raih.

Selain jadi momen comeback, kehadiran Naomi Osaka di Australia Open 2020 ini juga diharap bisa menghadirkan persaingan seru. Hal ini menyusul absennya sejumlah nama petenis dunia seperti Karolina Pliskova, Serena Williams, Jennifer Brady, Karolina Muchova dan Bianca Andreescu karena berbagai alasan.

Sebelum berlaga di Australia Open, Osaka akan lebih dulu bermain di salah satu dari dua ajang WTA 250 di Melbourne pekan depan atau 3 Januari. Keputusan Osaka lebih memilih tampil di turnamen ini terbilang mengejutkan, mengingat sebenarnya ada turnamen lain yang lebih bergengsi, yakni WTA 500 Sydney Internasional di Adelaide pada waktu yang sama.