JAKARTA - Kompetisi Liga 2 akan bergulir pada 17 Oktober 2020. Kompetisi nantinya akan menggunakan format home tournament dengan single round robin.
Ada enam tim yang mengajukan diri sebagai tuan rumah grup Liga 2. Enam klub tersebut adalah PSMS Medan, PSPS Riau, Badak Lampung FC, PSCS Cilacap, Sulut United dan Persis Solo. Nama terakhir merupakan tambahan jelang pengundian.
"Rencana, besok akan kami undi," ujar Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, kepada VOI, Selasa, 18 Agustus.
Penentuan tuan rumah akan dilakukan dengan sistem undian atau drawing. Prosesnya akan dilakukan secara virtual pada Rabu siang. Ada dua klub yang nantinya tercoret dari persaingan.
BACA JUGA:
Selain menentukan tuan rumah, drawing juga akan memilih peserta grup. Dalam satu grup, bakal ada enam klub peserta termasuk tuan rumah. Nantinya, dua tim teratas akan lolos ke babak berikutnya.
Akhmad Hadian menuturkan, klub yang nantinya akan mendapat bantuan dana dari PT LIB. Namun, dia belum bisa memastikan berapa besaran dana yang akan diterima.
"Jumlahnya masih dihitung. Setiap klub juga akan mendapat bantuan swab test," katanya.
Dirut PT LIB juga mengungkapkan, saat ini pihaknya masih mengurus perizinan kompetisi Liga 2. Dia berharap semua bisa berjalan baik dan izin segera didapat.
"Kami usahakan semua unsur perizinan akan kita selesaikan dengan baik dan lancar," tuturnya.