JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan langsung turun tangan dan mengambil langkah cepat demi bisa menangguhkan larangan bermain yang dijatuhkan kepada Elkan Baggott di Piala AFF 2020.
Sang bek dilarang bermain karena diminta menjalani karantina oleh Kementrian Kesehatan Singapura. Kejadian ini menjadi masalah karena Baggott sejatinya masuk dalam pemain yang diandalkan timnas untuk melawan Vietnam nanti malam.
Demi bisa melihat Baggott membela skuat Garuda, Ketum PSSI turun tangan dengan meminta bantuan KBRI di Singapura untuk mengurus polemik karantina Baggott.
"Ketum (PSSI) sudah meminta bantuan dan dukungan KBRI di Singapura. Kami berharap ini bisa diatasi dengan bantuan mereka," kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Rabu.
Upaya yang dilakukan Ketum PSSI bukan cuma menghubungi KBRI di Singapura. Iriawan ternyata juga berharap pihak AFF dan Federasi Sepak Bola Singapura bisa membantu menangguhkan status karantina Baggott.
"PSSI tetap berharap agar panitia AFF dan federasi Singapura bisa membantu. Elkan datang untuk mewakili Timnas dan bersama-sama menyukseskan AFF," sambungnya.
BACA JUGA:
Sebelumnya diketahui, Baggot dilarang tampil membela skuat Garuda melawan Vietnam di matchday ketiga Grup B Piala AFF 2020 di Singapura. Sang pemain dinyatakan harus menjalani karantina setidaknya lima hari.
Dalam perjalanan dari London ke Singapura, Baggott diketahui satu pesawat dengan penumpang yang terindikasi CoVID-19. Padahal, setibanya di Singapura pada 7 Desember lalu Baggott sudah sempat tampil saat timnas menghadapi Laos.