Kontraknya Diperpanjang Timnas Inggris, Southgate: Keistimewaan Luar Biasa Memimpin Tim Ini

JAKARTA - Gareth Southgate mengungkap perasaannya setelah kembali dipercaya menjadi juru taktik timnas Inggris. Ia mengaku senang bisa memperpanjang masa baktinya bersama Three Lions.

Senin, 22 November waktu Inggris, Gareth Southgate resmi menandatangani perpanjangan kontraknya sebagai pelatih timnas Inggris. Dalam kontrak barunya, Southgate dipercaya memimpin pasukan hingga Desember 2024.

Masih dipercaya menjadi juru taktik timnas Inggris bersama sang asisten Steve Holland, Southgate mengaku senang. Ia juga menyebut bahwa ini adalah kesempatan yang istimewa.

Here to stay 👊

We're delighted to confirm that Gareth Southgate has extended his #ThreeLions contract through to 2024. pic.twitter.com/X3SGaU168f

— England (@England) November 22, 2021

“Saya senang bahwa Steve (asisten pelatih) dan saya dapat memperpanjang masa bakti kami. Merupakan keistimewaan yang luar biasa untuk memimpin tim ini," kata Southgate dikutip dari laman resmi timnas Inggris.

Bagi Southgate, kepercayaan yang masih diberikan padanya adalah sebuah peluang besar. Sebab, pria 51 tahun itu merasa masih bisa terus menjalankan proyeksi kerjanya untuk tim demi bisa mempersembahkan yang terbaik.

“Kami memiliki peluang besar di depan kami dan saya tahu mereka (tim) dan para penggemar semua bersemangat tentang apa yang bisa dicapai skuat ini di masa depan,” lanjutnya.

Di bawah arahan Southgate dan Holland timnas Inggris berhasil melaju ke final EURO 2020. Masa kerja Southgate yang panjang juga memungkinkannya untuk mendampingi tim dalam EURO 2024 di Jerman nanti.

Bersama Southgate pula, timnas Inggris sukses mengamankan tempat mereka di Piala Dunia 2022 Qatar. Hasil itu diraih setelah mereka menang melawan Albania dan San Marino yang membuat mereka memuncaki Grup I kualifikasi dengan torehan 26 poin.

Southgate diketahui pertama kali mendapat kesempatan untuk duduk di kursi pelatih pada 2016 lalu. Saat itu ia dipercaya menjadi pelatih sementara setelah Sam Allardyce mengundurkan diri.