JAKARTA - “Manggung dan merilis lagu baru saja tidak cukup.” Tampaknya itu yang harus dihadapi para musisi dewasa ini, di era yang serba digital.
Vionita Sihombing, salah satu penyanyi Tanah Air dari kalangan Gen Z, melihat dirinya sebagai figur publik juga membutuhkan kanal lain untuk memperkenalkan diri kepada penikmat musik.
Bagi penyanyi 25 tahun itu, media sosial dengan berbagai kontennya jadi sesuatu yang penting bagi seorang penyanyi.
“Kalau di aku sih sangat penting (aktif di media sosial),” kata Vionita saat mengunjungi kantor VOI di Tanah Abang, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Vionita yang merupakan jebolan The Voice Indonesia merasa ajang pencarian bakat tidak bisa terus-menerus mendorongnya untuk lebih dikenal penikmat musik, tanpa dibantu peran media sosial.
“Karena aku tuh dari ajang talent, yang maksudnya nggak yang begitu viral kan, nggak yang begitu hype lah gitu,” ujarnya.
BACA JUGA:
“Jadi menurut aku gimana cara aku tetap bertahan, untuk ngenalin aku ke orang-orang tuh ya dengan aku buat konten gitu. Jadi aku nggak mau kayak aku tiba-tiba hilang,” imbuhnya.
Ketika aktivitas manggung berkurang dan belum merilis lagu, kata Vionita, cara paling efektif untuk tetap berkomunikasi dengan pendengar adalah aktif di media sosial.
“Dengan aku nggak bikin apa-apa, jadi menurut aku cara yang paling gampang itu ya aku ngonten,” tandasnya.