JAKARTA - Jika di era 70an penikmat musik terpolarisasi di kubu The Beatles Vs Queen, maka era 90an sering disebut sebagai masa rivalitas Oasis Vs Blur. Mereka sama-sama punya influence yang kuat dalam perkembangan musik saat itu.
Namun tampaknya persaingan itu sudah tak lagi relevan di masa sekarang. Setidaknya bagi drummer Blur, Dave Rowntree, yang mengaku ingin menyaksikan reuni Noel dan Liam Gallagher.
Dalam wawancara dengan BBC, Rowntree mengatakan siap berebut tiket dengan ratusan ribu hingga jutaan fans lainnya. Sejauh ini, tur Oasis Live '25 World Tour baru diumumkan di Inggris dan Irlandia.
BACA JUGA:
Saat ini sang musisi memandang rivalitas bandnya dengan Oasis dalam sudut pandang positif.
"Blur dan Oasis menjadi kombinasi yang mengubah genre musik pop, yang mana hal itu sangat jarang terjadi," tuturnya dikutip dari NME, Selasa 3 September.
Lebih jauh, personel Blur itu melihat rivalitas yang selama ini digaungkan adalah hal berlebihan. Ada peran media yang terkesan membesarkan rivalitas mereka di masa 90an.
"Jadi orang-orang seperti melihat Inggris terpecah jadi bagian utara dan selatan. Mereka lah yang menciptakan kelas itu sendiri," tuturnya.