JAKARTA - Terlepas dari sambutan yang datar di weekend pertama, Blur tetap naik panggung di Coachella weekend kedua. Damon Albarn dkk naik panggung pada Sabtu, 20 April kemarin sebagai penampil spesial.
Di penampilan kali ini Blur mendapat respon yang lebih 'hidup' ketimbang pekan sebelumnya. Namun sang vokalis mengungkap gig ini bisa jadi yang terakhir kali bagi band asal Inggris tersebut.
Tepat sebelum membawakan lagu penutup set bertajuk 'Tender', Damon mengungkap hal tersebut pada penonton. "Atas nama kejelasan dan kejujuran, mungkin ini adalah gig terakhir kami," ujarnya.
Publik menanggapi ucapan Damon dengan berbagai reaksi. Ada yang menyalahkan Coachella, ada juga yang menganggap ucapan vokalis Blur ini tak dapat dipercaya.
"Crowd (Coachella) membuat mereka ingin pensiun," kata salah satu netter di X. "Dia sudah mengucapkan ini 50 kali," kata warganet lain. "Apakah kita bisa mempercayainya kali ini?," timpal lainnya.
BACA JUGA:
-
| MUSIK
Vokalis Blur Frustasi dengan Crowd Coachella: Kami Tak Akan Pernah Datang Lagi
16 April 2024, 16:35 -
| LIFESTYLE
Dihujani Kritik, Sakura Buka Suara soal Penampilan LE SSERAFIM di Coachella
16 April 2024, 17:25
Terlepas dari pro dan kontra tersebut, Blur memang sudah merencanakan hiatus dalam waktu yang tak ditentukan. Hal itu disampaikan Damon Albarn pada Desember 2023 lalu.
"Ini saatnya mengakhiri perjalanan. Bukannya tak mau melakukan semua ini lagi, karena itu sangat sukses. Aku hanya tak ingin terjebak di masa lalu," tegasnya.
Dari ucapan tersebut, akan ada dua kemungkinan. Blur bisa saja vakum, atau bahkan bubar, tapi bisa juga mereka akan melahirkan karya baru yang melepaskan mereka dari masa lalu.
