Bagikan:

JAKARTA - Dalam wawancara baru dengan The Metal Voice yang dilakukan pada konvensi NAMM bulan lalu di Anaheim, California, mastermind band metal Annihilator, Jeff Waters memberi kabar baru tentang musik baru.

Namun, itu bukan album Annihilator melainkan album solonya. Dan dia telah merampungkan tiga album sekaligus.

"Saya telah melakukan hal Annihilator ini selama… Ya, sudah 35 tahun sejak saya mengeluarkan album mini pertama saya yang berjudul ' Alice In Hell', dan saya hanya akan melakukan pertunjukan [dengan Annihilator di] sebuah festival di Eropa tahun ini," kata Waters mengawali.

"Tapi saya telah mengerjakan apa yang tampaknya ingin dilakukan oleh kita semua ketika mereka ingin keluar dari band yang mereka inginkan, ini adalah proyek solo. Saya menyelesaikan tiga album dalam tiga tahun terakhir. Dan itu akan segera dirilis," lanjut dia.

Mengenai arah musik dari materi solonya, Waters berkata dirinya melakukan sesuatu di luar zona nyaman. Semacam album penghormatan untuk para idolanya.

"Sekaranglah waktunya untuk berkreasi dan melakukan sesuatu di luar musik heavy metal. Jadi ini lebih ke musik hard rock. Mulai dari disko, The Knack, Kiss, hingga lagu-lagu awal — hard rock, heavy metal, tahun 70an, 80an, sedikit Van Halen, tentu saja," urainya.

"Jadi ini bukan sesuatu yang inovatif, luar biasa hal-hal baru [yang] akan keluar untuk saya. Ini lebih seperti penghormatan, dengan cara saya sendiri."