JAKARTA - Plainsong Live secara resmi mengumumkan daftar line up Joyland Festival Bali 2024 yang akan digelar di Peninsula Island The Nusa Dua, Bali pada 1-3 Maret mendatang.
Kings of Convenience, duo akustik asal Norwegia didapuk menjadi bintang utama dalam edisi ketiga Joyland Festival Bali. Mereka sudah pernah tampil di Jakarta dan Bandung, dan untuk pertama kalinya akan bermain di Pulau Dewata.
Erlend Øye dan Eirik Glambek akan membawakan lagu-lagu terbaik mereka seperti Misread, I’d Rather Dance with You, dan Mrs. Cold. Kings of Convenience juga akan menampilkan lagu-lagu dari album terbaru, Peace or Love yang menuai banyak pujian.
Kings of Convenience tidak sendirian, Plainsong Live juga menghadirkan disc jockey (DJ) asal Norwegia, Todd Terje.
Selain itu, Joyland Festival Bali 2024 juga mendatangkan Gilles Peterson dari Perancis, Shintaro Sakamoto dari Jepang, serta The Walters, Whitney, Vansire, dan Pearl & The Oysters dari Amerika Serikat.
Serupa dengan gelaran sebelumnya, Joyland Festival bukan hanya menyuguhkan musik, terdapat panggung yang akan menampilkan berbagai program-progran khas.
Panggung Shrooms Garden yang dipandu dan dikurasi oleh Soleh Solihun akan menawarkan sejumlah komika baru dan outdoor cinema Cinerillaz yang menayangkan film-film pendek pilihan Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF).
Selanjutnya, ada juga Joyland Village akan menyediakan ruang untuk mendukung bisnis-bisnis makanan, minuman dan produk lokal, serta area White Peacock yang ramah keluarga akan menyediakan berbagai aktivitas seru yang memicu kreativitas anak kecil.
Terkait Joyland Village dan White Peacock yang dikurasi Lintang Sunarta selaku Managing Director Joyland Festival, disebutkan inspirasi datang dari anak-anaknya. Dia ingin menyuguhkan festival yang dapat memantik kebahagiaan dan memicu inspirasi keluarga yang hadir membawa anak-anak mereka.
“Inspirasi White Peacock datang dari rasa penasaran dan insting saya, serta obrolan dengan anak-anak saya, Peony dan Calla. Peony gemar membaca, bermain di udara terbuka dan berpartisipasi di workshop. Sedangkan Calla lebih suka mengekspresikan diri dan tampil di panggung,” kata Lintang Sunarta dalam siaran pers, Rabu, 31 Januari.
Kemudian, Rudolf Dethu mewakili seniman lokal Bali mengatakan, kehadiran Joyland Festival menjadikan para seniman lokal berkesempatan untuk tampil di ajang internasional dan memacu mereka untuk terus berkembang.
“Kehadiran tetap Joyland di Bali dampaknya sungguh signifikan bagi kancah musik lokal, dengan mengajak beberapa artis menjadi pengisi acara dan menyuguhi pertunjukan bermutu dari musisi-musisi nasional serta internasional yang bisa menjadi inspirasi untuk meninggikan standar musikal. Pastinya akan menimbulkan efek ekor jas kepada gairah berkesenian di Bali,” ujar Rudolf Dethu.
Adapun, penampil lain baik dari dalam maupun luar negeri akan diumumkan kembali dalam waktu dekat.
BACA JUGA:
Sementara itu, tiket yang tersedia untuk fase ketiga adalah regular entry tiga hari seharga Rp788.000 dan VIP tiga hari seharga Rp1.188.000.
Selain itu, pengunjung Joyland Festival Bali juga dapat memesan kamar hotel dengan harga khusus di Grand Hyatt seharga Rp2.050.000 per malam dan Meliá Bali seharga Rp2.350.000 per malam).