JAKARTA - Rusia memasukkan penyanyi Ukraina, Jamala, yang memenangkan Kontes Lagu Eurovision 2016 ke dalam DPO (daftar pencarian orang).
Jamala – bernama asli Susana Alimivna Jamaladinova – tercatat sebagai buronan karena melanggar hukum pidana di database Kementerian Dalam Negeri (via AP News).
Dia diduga didakwa menyebarkan informasi palsu tentang militer Rusia dan pertempuran yang sedang berlangsung di Ukraina setelah undang-undang yang melarang hal tersebut disahkan tahun lalu.
Jamala memenangkan kontes menyanyi pada tahun 2016 dengan lagunya 1944, yang diberi judul berdasarkan tahun ketika Uni Soviet mendeportasi Tatar Krimea, sebuah aneksasi yang sebagian besar dianggap tidak sah oleh negara-negara lain yang masih menganggap Krimea sebagai wilayah Ukraina – hampir dua tahun setelah Rusia mencaplok Krimea, menurut Pitchfork.
Lagu 1944 menggambarkan penderitaan yang dialami nenek moyangnya selama deportasi di bawah rezim diktator Soviet Josef Stalin, yang menyebabkan ketegangan lebih lanjut dengan Rusia.
Berdasarkan AP News, Rusia memprotes lagu tersebut agar tidak diizinkan dalam kompetisi, dengan mengatakan lagu itu melanggar aturan pidato politik di Eurovision. Lagu tersebut dapat diikutsertakan dalam kompetisi karena tidak melontarkan kritik khusus terhadap Rusia atau Uni Soviet, meskipun menimbulkan implikasi.
Potongan lirik lagu tersebut antara lain: “When strangers are coming / they come to your house / they kill you all and say / ‘We’re not guilty'”.
Pada tahun 2022, Rusia dilarang berkompetisi dalam Kontes Lagu Eurovision tahun itu, menyusul reaksi keras terhadap pernyataan yang mengatakan negara tersebut akan diizinkan untuk berkompetisi meskipun melancarkan serangan militer ke Ukraina.
BACA JUGA:
Ukraina memutuskan hubungan diplomatik dengan Rusia, dan mengumumkan darurat militer, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan penyerangan ke negara tetangganya pada 24 Februari 2022.
Belakangan tahun itu, Jamala muncul di acara 'Konser Untuk Ukraina' dan menampilkan lagu 1944.
Dia membawakan penampilan emosional dari lagu pemenang Eurovision sambil memegang bendera Ukraina. Di akhir acara, Jamala mengibarkan bendera tinggi-tinggi dan menyampaikan pesan dukungan kepada negara asalnya.