Pay Ungkap Grup WhatsApp Berisi Personel Slank F13

JAKARTA - Gitaris band BIP Pay mengatakan dirinya tergabung di sebuah grup WhatsApp bersama Bimbim dan Kaka. Pay ingin meyakinkan para penggemar bahwa sudah tidak ada masalah apapun antara dirinya dengan dua personel Slank itu.

Pay menyampaikan hal tersebut dalam obrolan santai di kanal YouTube Reynold & SenarGitar di depan Reynold Affandi, gitaris Slank di era album Lagi Sedih yang juga pemilik kanal tersebut. Pay ditemani Massto Sidharta (drumer Kidnap Katrina yang juga adik Bimbim) dan Andre Tiranda (gitaris Siksakubur).

Andre sempat menyamakan reuni Slank F13 (Formasi 13) dengan reuni Dokken formasi album Tooth and Nail. Saat itu, George Lynch (gitar) dan Don Dokken (vokal) tidak saling tegur tapi tetap memenuhi keinginan penggemar dengan tampil di atas panggung.

Pay lantas menegaskan, Slank F13 tidak bisa disamakan dengan reuni Dokken. Pasalnya, hubungan antara dirinya dengan dua personel Slank saat ini; Bimbim dan Kaka, baik-baik saja.

"Kalau ini kita tegor-tegoran. Gue bahkan punya grup WhatsApp sama anak-anak (Bimbim dan Kaka)," kata Pay kepada Andre dan Reynold. Intip di bawah pada menit ke-16.40 sampai 17.02.

VOI lantas mengonfirmasi hal tersebut kepada Pay. Meski singkat, jawaban Pay sudah cukup untuk mengobati rasa penasaran kami.

"Iya bener (soal grup WhatsApp) tuu... Ada semua (personel F13)," kata Pay, Selasa, 25 Februari, juga melalui pesan aplikasi WhatsApp.

Seperti diberitakan sebelumnya, rencana konser tiga eks personel Slank F13; Pay, Indra, Bongky bukan sekadar wacana. Mereka bahkan sedang melakukan audisi vokalis untuk membawakan lagu-lagu Slank dari album 1-5; Suit... Suit... He... He (Gadis Sexy) (1990), Kampungan (1991), Piss (1993), Generasi Biru (1994), dan Minoritas (1996).

Massto dan Adi Lawido (Tony Q) dipastikan akan bergantian duduk di balik drum kit. Sementara Uji Cozy Republic didaulat sebagai gitaris tambahan yang akan memback-up Pay.

Rencana konser masih digodok, detail tanggalnya juga belum diungkap. Namun sebelumnya Bongky mengatakan, 31F (demikian nama proyek ini) akan mengawali pentasnya di dua titik (Indonesia barat dan timur). Setelah itu, akan berlanjut dengan tur keliling Indonesia.

Tujuan konser ini adalah untuk mengobati rasa kangen penggemar. Baik Pay, Indra maupun Bongky ingin semua pihak senang.