Bagikan:

JAKARTA - Grup musik Stars and Rabbit, Sabtu (26/8) malam, menghipnotis penonton Samalas Fest yang digelar Perum LKBN ANTARA Biro Nusa Tenggara Barat di Sembalun Lawang atau kaki Gunung Rinjani.

Dari pantauan Antara, ratusan penggemar Stars and Rabbit yang sudah memenuhi areal pertunjukan sejak Sabtu sore, "dipaksa" untuk sedikit bergoyang mengikuti irama musiknya.

Terutama pada tembang "Man upon The Hill" dari album debut mereka "Constellation" yang dirilis pada 2015. Semula penonton duduk manis, tak lama kemudian bangkit untuk bergoyang bersama.

Setidaknya delapan lagu dilantunkan oleh musisi genre pop indie tersebut.

Karakter vokal Elda yang dipadukan dengan petikan gitar dari Didit Saad memberi warna baru dalam industri musik di Indonesia.

Sejak kemunculannya, karya-karya dari Stars and Rabbit seperti "Man upon The Hill" mampu mencuri perhatian pecinta musik Tanah Air khususnya pecinta musik folk.

"Benar-benar luar biasa dan pengalaman baru, kami bermain di kaki Gunung Rinjani," kata Elda, sang vokalis.

Senada dikatakan Didit, pemain gitar Stars & Rabbit, sampai tidak bisa berkata apa-apa melihat respons penggemarnya di Lombok.

"Saya tidak bisa berkata apa-apa melihat respons penonton," ujarnya.

Saya berharap bisa datang kembali ke Sembalun ini, katanya.

Dalam acara Samalas Fest tersebut, dihadirkan pula musisi asal Pulau Lombok, yakni, The Dare, Ary Juliyant, Sisasa, Isvara, Sangga Boemi, Chandra Irawan dan lain-lain.