Drake Marahi Penggemar yang Lempar Buku ke Kepalanya 

JAKARTA - Drake mengecam seorang penggemar yang melempar buku ke arahnya saat dia tampil di atas panggung.

Drake sedang tampil di Chase Center di San Francisco pada Jumat (18 Agustus) sebagai bagian dari tur 'It's All A Blur' ketika seorang penggemar melemparkan salinan buku puisinya, Titles Ruin Everything: A Stream Of Consciousness ke kepala sang rapper.

Ia dengan cepat menangkap buku itu sebelum mengenani kepala, tetapi dia berkata: “Kamu beruntung aku cepat. Aku harus memukul pantatmu jika buku ini mengenai wajahku.

Ini adalah ketiga kalinya sang rapper mengalami insiden di mana penggemar melemparkan benda yang berpotensi berbahaya kepadanya dalam turnya saat ini.

Pertama, sebuah telepon, yang dilempar seorang penonton dan mengenai lengannya. Kedua, vape, yang menyebabkan sang rapper meminta orang tersebut untuk bertanggung jawab.

Insiden itu hanyalah salah satu contoh dari tren yang mengkhawatirkan, di mana konser terganggu oleh penonton yang melemparkan benda ke arah para artis.

Baru-baru ini, sejumlah artis dilempari banyak benda saat mereka tampil di pangung, termasuk Bebe Rexha, yang kepalanya kena telepon penggemar dan membutuhkan jahitan.

Sementara itu, P!nk dibuat terpana oleh seorang penggemar yang melemparkan abu ibunya ke atas panggung di BST Hyde Park, dan Lil Nas X harus menghentikan pertunjukan ketika seorang penggemar melempar mainan seks ke atas panggung.

Di tempat lain, artis country-pop AS Kelsea Ballerini kena hantam di bagian wajah oleh benda yang dilemparkan ke arahnya dari kerumunan.

Kejadian serupa terjadi pada Harry Styles, yang kena lemparan benda pada wajahnya saat konsernya di Wina. Artis lain yang terpengaruh antara lain Ava Max, Taylor Swift, dan Lil Uzi Vert.