Romantisme Damon Koeswoyo dan Rita Effendy di Balik Ironisnya Aku dan Dirimu

JAKARTA - Damon Koeswoyo dan Rita Effendy kembali menghadirkan lagu karya Tonny Koeswoyo. Kali ini berjudul Aku dan Dirimu.

Lagu ini memiliki keistimewaan tersendiri di kalangan pencinta Koes Plus. Diciptakan pada masa akhir hidup Tonny Koeswoyo dengan lirik yang penuh emosi dan perasaan menjadikan, lagu ini justru jadi fokus perhatian utama penggemar setianya.

Karya yang begitu ekspresif ini merupakan bagian dari album bertitel Cinta di Balik Kota yang juga sebagai lagu andalannya.

Hubungan antara ayah dan anak dalam lagu ini begitu mendalam dan menyentuh. Kecintaan sang pengarang yang begitu besar kepada keluarga yang sangat disayangi sangat kuat tergambar. Selain mencerminkan ketulusan hatinya, juga bermakna cinta yang luas.

Penggarapan musik lagu ini dibumbui suasana musik gaya Parisien yang berkesan romantis namun menjadikannya sangat ironis apabila kita simak cerita yang terkandung dalam liriknya.

Damon Koeswoyo dan Rita Effendy sepakat untuk menggarap lagu ini karena menurut mereka temanya sangat relate dengan kehidupan seseorang yang mengalami pasang surut dalam berhubungan.

"Komunikasi yang baik, saling menghormati dan penuh pengertian adalah kunci dari keharmonisan hubungan," ujar Damon Koeswoyo dalam keterangannya.

"Namun, harus tetap ingat batasan-batasan yang tidak boleh dilampaui ya..." timpal Rita Effendy yang sebelumnya juga berkolaborasi dengan Damon Koeswoyo dalam lagu Cintamu Tlah Berlalu pada tahun 2020.

Dirilis via Sirkus Records, lagu yang produseri oleh Damon Koeswoyo, Rita Effendy dan juga Tori Sudarsono ini sudah tersedia di semua platform musik sejak 26 Mei.