JAKARTA - Damon Koeswoyo dan Sarah Hadju kembali berkolaborasi dalam proyek musik baru yang diberi nama Darah Biru, akronim Damon Sarah Bikin Baru.
Proyek musik duo ini bermula sejak kolaborasi pertama mereka pada 2013 silamu. Namun sempat tertunda hingga akhirnya bisa benar-benar terwujud sepuluh tahun kemudian.
Kini Damon dan Sarah telah menyelesaikan album baru berisikan sembilan lagu yang sebagian besar karya orisinal dari mereka berdua. Sementara itu, lagu lain merupakan versi aransemen ulang karya almarhum Tonny Koeswoyo (ayah Damon) dan band Kidnap.
Damon Koeswoyo menyebut, satu hal yang menjadi daya tarik album Darah Biru adalah nuansa tahun 1990an dengan genre pop-rock klasik.
“Bisa dikatakan album Darah Biru ini akan memanjakan telinga khususnya penikmat musik pop rock, juga dengan harapan Darah Biru yang dapat diterima pula oleh Gen Z,” kata Damon Koeswoyo dalam keterangannya, Kamis, 28 Desember.
Lagu berjudul Percuma menjadi andalan Damon dan Sarah di album baru ini. Video klipnya dirilis bersamaan dengan perilisan album di platform digital hari ini.
Sementara itu, Sarah mengatakan pembuatan album ini memberinya banyak pelajaran dan pengalaman baru dalam dunia musik. Sarah membuktikan bahwa dirinya bersama Damon mampu menulis lagu-lagu orisinal Darah Biru.
BACA JUGA:
“Ini adalah kekuatan kolaborasi dan konsistensi atas kecintaan kami di dunia musik yang berhasil kami wujudkan dalam perjalanan waktu yang cukup panjang,” ujar Sarah Hadju.
Melalui karya-karya di Darah Biru, Damon dan Sarah berharap bisa ikut memperkaya industri musik nasional.
Darah Biru juga melibatkan beberapa musisi untuk mendukung proses penciptaannya, antara lain Rita Effendy, Ronni Waluya, Shayan Malik, Andaka Wahyu Adi/Koko Kidnap Katrina, Indra Q, dan Toru Sudarsono.