Bagikan:

JAKARTA - Drumer Def Leppard Rick Allen membuka suara usai diserang di Florida minggu lalu.

Rick diserang di luar hotel Four Seasons di Fort Lauderdale, Florida pada 13 Maret. Seorang pria menyerbu drumer berusia 59 tahun itu, menyebabkan dia jatuh ke tanah dan melukai kepalanya.

Seorang wanita yang berusaha membantu Allen juga diserang. Dia dijambak terus diseret. Polisi menangkap Max Edward Hartley yang berusia 19 tahun dalam insiden tersebut.

Dalam serangkaian postingan di Twitter Minggu kemarin, Rick berterima kasih kepada para penggemar atas dukungan mereka dan mengatakan istrinya Lauren tidak bersamanya pada saat serangan itu terjadi.

“Kami bersama sekarang, dan bekerja untuk memulihkan diri di tempat yang aman,” tulisnya di Twitter.

“Kami fokus pada penyembuhan untuk semua orang yang terlibat. Kami meminta Anda untuk bergabung dengan kami dalam upaya kami untuk beralih dari kebingungan dan keterkejutan ke welas asih dan empati. Kami memahami tindakan kekerasan ini dapat memicu begitu banyak orang,” lanjutnya.

Def Leppard dijadwalkan tampil di Seminole Hard Rock Hotel and Casino bersama Mötley Crüe pada saat kejadian.

Kedua grup telah mengumumkan tur co-headline yang akan dimulai di Syracuse, New York akhir tahun ini pada hari Sabtu, 5 Agustus, dan akan membawa mereka ke Columbus, Fargo, Omaha, Tulsa dan El Paso.