JAKARTA - Musisi Andien Aisyah menilai bahwa industri musik Indonesia saat ini sangat beragam sehingga sangat menginspirasi bagi para musisi.
“Pandangan aku tentang industri musik sekarang, khususnya industri musik Indonesia itu sangat empowered, inspiring, dan sangat diverse. Makanya kemarin sempat ada yang bilang industri musik lagi digempur nih dengan lagu pop. Tapi aku pribadi tidak merasa itu sebuah gempuran juga,” ungkap Andien saat konferensi pers virtual, Rabu, dikutip Antara.
“Karena sebenarnya dengan banyaknya lagu pop yang naik, tetap saja banyak lagu rap yang juga punya pendengar dan penonton yang banyak. Atau lagu R&B yang dapat penerimaan yang baik juga. Jadi diverse banget ini banyak banget artis-artis yang rilis lagu dengan genre yang beda-beda banget. Jadi menurutku ini adalah tahun yang sangat inspiring untuk para musisi dan para pendengar,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Andien pun mengaku senang dengan adanya festival-festival musik yang digelar belakangan ini. Melalui event musik tersebut, banyak musisi dari berbagai genre dapat tampil dalam panggung yang sama.
“Awalnya mungkin sewarna ya. Tapi lama-lama mereka mencari karakteristiknya sendiri. Mencari uniknya mereka sendiri sehingga ngulik-ngulik apa ya yang belum pernah dikerjain sama festival lain. Itu juga merupakan nilai plus sendiri dan juga mungkin keuntungan juga buat para musisi. Tidak hanya buat yang nonton,” ujar Andien.
BACA JUGA:
Menurut Andien, kini masyarakat juga tidak hanya cenderung menyukai musisi-musisi muda saja. Namun, para musisi legend di era 90an pun masih memiliki penikmat setia. Sehingga, Andien pun merasa bahwa era musik saat ini sangat menyenangkan.
“Panggung tuh tidak hanya untuk musisi yang mungkin sekarang-sekarang ini. Tapi musisi yang tahun 2000an juga banyak mendapat sambutan yang sangat-sangat dahsyat dari para penonton. Musisi tahun 80an dan 90an juga mendapatkan panggung yang serupa dan sambutan yang hangat. Jadi buatku, era yang sekarang ini nih menyenangkan lah buat para musisi,” katanya.
“Pesanku sih semoga para promotor juga tidak hanya menyelenggarakan acara karena latah sehingga banyak hal yang tidak diperhitungkan,” tutup Andien.