Bagikan:

JAKARTA - Industri roda dua di China telah berkembang pesat, namun banyak pabrikan yang mengadopsi desain motor populer dengan mempertahankan kondisi asli kendaraan dan hanya sedikit mengubah elemen yang ada.

Salah satunya adalah merek MVCagiva yang baru-baru ini meluncurkan skuter matik terbarunya, Xingtu 150. Motor ini memiliki kemiripan yang mencolok dengan Yamaha Nmax generasi kedua.

Menurut laman Greatbikers, Rabu, 3 Juli, MVCagiva bukanlah pemain baru di dunia kendaraan roda dua di China. Pabrikan ini pertama kali hadir pada tahun 2019 dan hingga kini telah merilis 40 model.

8

Meskipun Xingtu 150 secara keseluruhan mirip dengan Nmax generasi kedua, terdapat beberapa perbedaan detail. Ukuran pelek depan hanya 14 inci, sementara pelek belakang 13 inci. Penempatan kaliper dan cakram rem juga berbeda.

Yang membedakan motor ini adalah kaca depan yang tinggi dan dapat diatur secara elektrik melalui satu tombol saklar.

Selain itu, Xingtu 150 sudah mengadopsi teknologi hybrid. Meskipun kapasitas mesinnya hanya 150 cc, motor ini menghasilkan tenaga 10,5 hp pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 14 Nm pada 6.000 rpm, dengan sistem motor hybrid yang mirip dengan sistem hybrid pada Yamaha Grand Filano Hybrid.

Sementara itu, Yamaha Nmax generasi kedua dilengkapi dengan mesin 155 cc VVA blue core, namun tidak memiliki versi hybrid, termasuk pada model Nmax terbaru yang baru saja diluncurkan.

Dalam hal fitur, motor dari China ini tergolong modern dengan sistem Stop Start, Smart Key, port pengisian USB, layar full digital, sistem Traction Control, sistem ABS, dan tangki bahan bakar 13 liter.

Dari segi harga, MVCagiva Xingtu 150 dijual dengan harga 9.690 yuan atau sekitar Rp21 juta.