JAKARTA - Dalam situs Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Provinsi DKI Jakarta, Hyundai diketahui mendaftarkan salah satu model barunya bernama Venue untuk pasar Indonesia.
Dalam pantauan VOI, SUV bertubuh kecil itu akan hadir dalam varian mesin 1,0 liter dengan transmisi otomatis (AT) dan dual-clutch (DCT) serta tipe mesin 1,2 liter bertransmisi manual (MT). Disebutkan nilai jual model ini mulai dari Rp155 juta hingga Rp180 juta.
Namun, perlu diingat bahwa harga yang terdaftar di situs NKJB belum mencakup semua pajak penjualan seperti BBNKB, PPh, PPN, dan lain-lain. Sehingga harga yang sebenarnya berbeda ketika mobil ini dipasarkan di Indonesia.
Menanggapi hal ini, Chief Operating Officer PT Hyundai Motor Indonesia (HMID), Fransiscus Soerjopranoto mengatakan pihaknya akan meluncurkan lebih banyak kendaraan untuk memenuhi kebutuhan pasar tanah air.
“Intinya kami berkomitmen untuk meluncurkan banyak produk. Jadi dalam 3 tahun ke depan dalam jumlah produk akan meningkat dua kali lipat di Indonesia,” ucap Frans menjawab pertanyaan wartawan di Cikarang, Jawa Barat, Rabu, 6 November.
BACA JUGA:
Selain itu, Frans menerangkan bahwa Hyundai akan menghadirkan lini kendaraan hybrid untuk pasar Indonesia sesuai dengan visi global perusahaan.
“Jadi seperti yang sudah disampaikan oleh Hyundai pusat kita akan fokus ke hybrid selain EV,” tambah Frans.
Meskipun telah mengisyaratkan perihal kehadiran mobil terbaru, Frans belum bisa memberikan kepastian waktu mengenai debut dari model teranyarnya.
“Soal kapan peluncurannya, tunggu tanggal mainnya,” singkat Frans.
Kini, Hyundai Venue telah terjual di beberapa pasar besar, terdiri dari India, Korea Selatan, Amerika Serikat (AS), Kanada, Afrika Selatan, dan Australia.
Diperkirakan model yang akan dijual di Indonesia memiliki mesin 1,0 liter Kappa T-GDi yang memiliki tenaga mencapai 120 ps dan torsi 172 Nm. Ini akan berdampingan dengan opsi 1,2 liter Kappa yang memberikan tenaga 83 ps dan torsi 115 Nm.