Bagikan:

JAKARTA - Perodua, merek otomotif di bawah naungan Daihatsu Malaysia, membawa sebuah prototipe kendaraan listrik (EV) bernama Emo-1 ke pameran Malaysia Autoshow 2024. Mobil ini mengambil basis dari Perodua Myvi atau Daihatsu Sirion yang dijual di Indonesia.

Dilansir dari Paultan, Rabu, 22 Mei, model ini dihadirkan untuk kebutuhan studi kendaraan listrik. Selain itu, emo-1 memiliki bobot lebih dari 1.400 kg dan proyek ini telah dikerjakan sejak September 2022 lalu. Namun, konstruksi sebenarnya baru dimulai sembilan bulan yang lalu, dan pembangunan akhir diselesaikan dengan bantuan mitra dari Australia.

Konversi ini merupakan awal dari pengembangan lebih lanjut, dan perusahaan mengatakan bahwa konsep yang diperbarui akan ditampilkan pada akhir tahun ini.

Berbicara soal spesifikasinya, emo-1 ini dibekali dengan motor listrik berkekuatan 120 kW dan torsi puncak 220 Nm, sehingga cukup membuat hatchback ini berlari dari 0 ke 100 km/jam sekitar 7-9 detik.

4

Dibekali dengan baterai NMC lithium-ion berkapasitas hingga 57,6 kWh, emo-1 dapat berjalan hingga jangkauan 350-400 km dalam sekali pengisian daya.

2

Selain itu, model ini memiliki kemampuan pengisian daya yang impresif dan dapat terisi daya penuh dalam lima jam dengan sistem 11 kW AC dan lebih dari satu jam dengan charging 50 kW DC.

Kabar mengejutkan lainnya ialah, Perodua mengonfirmasi akan memproduksi emo-1 pada tahun depan dan bakal ada kisaran harga yang telah ditetapkan untuk EV pertama merek ini.

Merek dari Malaysia ini mengatakan bahwa harganya berada di antara 50.000 dan 100.000 ringgit (setara Rp170,4 jutaan dan Rp340,8 jutaan). Produsen menambahkan bahwa akan ada mekanisme baru untuk memastikan nilai jual kembali yang lebih baik pada model ini.