Bagikan:

JAKARTA - Akhirnya, setelah penantian panjang, Tesla Cybertruck memasuki masa produksi pada akhir 2023. Mobil ini mendapatkan respons luar biasa dari berbagai pihak, seperti dibuktikan dengan banyaknya pemesanan yang telah diterima oleh Tesla untuk pikap bertenaga listrik yang inovatif ini.

Namun, berita ini juga berarti kabar buruk bagi konsumen. Diklaim Tesla, pesanan untuk Cybertruck membengkak hingga lebih dari 1,9 juta permintaan. Hal ini berarti beberapa konsumen harus bersabar untuk mendapatkan kendaraan impian mereka yang akan tiba di garasi masing-masing.

Dengan pesanan yang terus bertambah, tidak mengejutkan jika konsumen harus menunggu selama empat hingga lima tahun ke depan untuk menyambut kendaraan mereka.

Elon Musk, CEO Tesla, mengakui bahwa permintaan untuk Tesla Cybertruck melebihi harapan mereka. Desain yang tidak biasa dan teknologi mutakhir yang dibawanya menjadi daya tarik utama bagi konsumen, terlebih lagi permintaan untuk kendaraan listrik sedang meningkat pesat.

"Perlu dicatat bahwa Cybertruck memiliki banyak teknologi baru yang tidak dimiliki oleh kendaraan lainnya," ujar Musk seperti dikutip dari Teslarati, pada Jumat, 21 Juli.

Sampai saat ini, total permintaan untuk Tesla Cybertruck mencapai angka 1.943.876 pesanan. Dengan angka ini, Tesla berhasil meraup lebih dari 194 juta dolar AS atau sekitar Rp2,9 triliun selama masa pra-pemesanan.

Jumlah pesanan ini hampir dua kali lipat dari jumlah pemesanan dua tahun lalu. Pada Mei 2021, kendaraan ini dilaporkan telah mencatat lebih dari 1 juta pre-order, hanya dalam waktu sekitar 18 bulan setelah truk itu diluncurkan.

Baru-baru ini, sebuah dokumen juga mengungkapkan ukuran dan bentuk dari versi produksi Cybertruck yang disebut sebagai kendaraan paling unik dalam dekade terakhir.

Tesla meyakinkan bahwa Cybertruck akan menjadi truk pertama di bawah 19 kaki (cocok untuk parkir di garasi) yang memiliki empat pintu dan tempat tidur sepanjang 6+ kaki.

Tidak hanya itu, Tesla juga berusaha menetapkan harga Cybertruck lebih murah dibandingkan pesaingnya, Ford F-150 Lightning, yang dijual seharga 49.000 dolar AS atau sekitar Rp736,1 jutaan.

Menariknya, Cybertruck juga diklaim memiliki jarak tempuh hingga 563 km menurut akun Twitter, Bearded Tesla, yang tentunya lebih unggul dari Ford F-150 Lightning yang hanya mencapai 515 km.