JAKARTA - Produsen mobil sports asal Inggris, Gordon Murray Automotive (GMA), telah menyelesaikan proses uji coba pada mobil teranyar mereka, T.50.
Saat ini, pabrikan yang dimiliki oleh mantan insinyur F1, Gordon Murray tersebut mulai melakukan produksi pertama dari T.50. Seperti yang sudah dikonfirmasi sebelumnya, T.50 hanya akan diproduksi 100 unit saja di seluruh dunia.
Mobil tersebut nantinya akan digarap oleh fasilitas Dunsfold GMA di Surrey, Inggris, dengan spesifikasi yang sesuai dengan keinginan pemesanan. T.50 akan dirakit oleh tangan.
Agar lebih spesial, mereka mengonfirmasi bahwa tidak ada dua unit mobil memiliki warna eksterior yang sama. Yang artinya, setiap mobil akan disajikan warna yang berbeda-beda.
Gordon Murray, selaku pendiri GMA mengatakan, bahwa pihaknya sangat bersemangat untuk merakit mobil T.50 yang telah diperkenalkan kepada publik dua setengah tahun silam.
"Sudah sejak pengumuman pertama T.50, supercar yang difokuskan pada pengemudi terbaik di dunia, saya sudah tak sabar menantikan hari ini. Perjalanan luar biasa merancang dan merekayasa T.50 bahkan sebagian besar pekerjaan awal diselesaikan selama masa lockdown. Kini, melihat seni rekayasa monocoque serat karbon mobil untuk pelanggan pertama siap dirakit, sungguh suatu keajaiban yang tak dapat diungkapkan," ujar Gordon Murray dalam pernyataan resminya.
GMA T.50 merupakan mobil sports teranyar yang pernah diproduksi oleh produsen asal Inggris tersebut. Dari segi eksterior, mobil ini terinspirasi dari desain karya Gordon Murray sebelumnya, McLaren F1. Terlebih lagi, letak kemudi pada mobil tersebut berada di tengah interior mobil, persis seperti McLaren F1.
Pada bagian belakang mobil, seperti menyerupai bentuk kipas seperti mobil F1 yang pernah dirancang oleh dirinya, Brabham BT46B.
Untuk bagian daya pacu, T.50 dibekali mesin V12 Cosworth GMA 4,0 liter 3.994 cc yang digabungkan dengan transmisi enam percepatan x-trac pola H manual yang dapat menghasilkan daya sebesar 654 dk dan torsi 467 Nm.
BACA JUGA:
GMA T.50 dijual dengan harga 2,36 juta poundsterling atau bila dirupiahkan sekitar Rp43 miliar. Harga yang masuk akal untuk mobil sports yang dijual secara terbatas dengan 100 unit saja di seluruh dunia.