JAKARTA - Natasha Wilona hamil? Benar, tapi bukan di kehidupan nyata melainkan dalam serial Little Mom yang dibintanginya. Ini adalah pengalaman pertama Wilona harus memerankan tokoh perempuan hamil. Lebih tepatnya, Wilona menjadi Naura yaitu remaja yang menjalani pergaulan bebas hingga hamil sebelum menikah.
"Aku waktu ditawari untuk main menjadi anak SMA saja sudah ragu. Masih pantas nggak ya? Tapi orang lain aja percaya masak aku nggak percaya diri," ujar Wilona saat berbincang virtual dengan VOI beberapa waktu lalu.
Little Mom menceritakan Naura (Natasha Wilona), gadis 16 tahun yang cantik, berprestasi, dan jadi kebanggaan orang tua yang bercita-cita menjadi seorang dokter kandungan. Sayangnya, impiannya jadi berantakan karena hamil dengan Yuda (Teuku Rassya), cowok keren dan populer di sekolah.
Situasi menjadi semakin rumit karena Yuda pindah ke Jepang dan Naura harus menghadapi Keenan (Al Ghazali), sang troublemaker di sekolah namun selalu ada untuk Naura di saat-saat sulit. Naura juga harus menghadapi Celine (Elina Joerg), saingan berat Naura dalam segala hal, yang juga menyukai Keenan.
"Cerita ini related ke banyak kasus dan kejadian yang terjadi di sekitar kita. Banyak anak gadis dibawah umur yang hamil duluan sebelum nikah," paparnya.
Karen kisah Little Mom berdasar banyak kenyataan di masyarakat, Wilona tak ragu menerima tawaran main sebagai Naura. "Mungkin itu juga yang jadi salah satu faktor aku menerima. Kita sering menghakimi wanita yang hamil di luar nikah adalah pelaku cacat moral, sampah masyarakat, menjalani kesalahan yang fatal. Kita tidak benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi dan apa yang dialami dan dilalui orang-orang tersebut," jelasnya.
Bukan tanpa alasan jika Wilona mengambil perasan wanita hamil sebelum menikah ini. Menurutnya, kejadian seperti ini sering terjadi di masyarakat namun tidak banyak yang mengulasnya secara mendetail.
Faktanya, menurut data WHO tahun 2018, ada lebih dari dua juta remaja perempuan usia 15-19 tahun yang melahirkan antara tahun 2015 hingga 2020, angka ini merupakan 10% dari total angka kelahiran di Indonesia. Jumlah kasus yang semakin meningkat setiap tahun pun menjadikan Indonesia masuk ke peringkat ke 7 negara dengan angka pernikahan dini terbanyak.
"Waktu aku mengumumkan akan main serial tentang remaja yang hamil duluan, ada yang komentar aku ngajarin untuk melakukan itu. Salah, justru sebaliknya. Serial ini dibuat untuk memberikan gambaran tentang susahnya menjalani kehidupan remaja yang hamil di luar nikah. Jadi yang bucin-bucin kalau mau pacaran mikir dulu," katanya.
BACA JUGA:
Lewat Little Mom, Wilona ingin orang tahu bagaimana pemikiran gadis yang hamil sebelum menikah. "Gimana mereka menjalani hidup. Ceritanya bukan cuma saat Naura hamil. Tapi bagaimana dia harus terus melanjutkan hidup. Harus menghadapi teman, sekolah, orang tua. Jadi serial ini untuk menjadi tontonan supaya remaja lebih hati-hati karena dampaknya bikin repot," paparnya.
Wilona mengaku kesulitan saat memerankan tokoh Naura yang sedang hamil. "Kan aku belum pernah hamil, menikah saja belum. Sebenarnya mendalami peran tidak harus merasakannya lebih dulu. Karena kita bisa lihat berita, baca pengalaman kisah hidup orang. kita juga bisa nonton banyak video atau film yang ceritanya mirip. Itu cara aku mendalami karakter," ujar mantan kekasih Verrel Bramasta ini.
LAWAN MAIN YANG SERU
Bermain dengan Teuku Rassya dan Al Ghozali membuatnya semakin antusias. "Pemainnya kece-kece. Bukan cuma cowoknya doang, pemain lain juga asyik," katanya.
Wilona berharap penonton tidak cuma terhibur tapi juga mendapat pelajaran hidup dari Little Mom. "Aku nggak terbebani justru malah seneng karena dengan begitu orang tidak cuma mendapat hiburan. Tapi juga ada pelajaran moral yang bisa diambil," tegasnya.
Little Mom tayang di WeTV, artinya bisa ditonton secara global dan bersaing dengan serial dari negara lain. Wilona mengaku bangga karena serialnya bisa dinikmati lebih luas.
"Pastinya aku bangga karena Indonesia punya potensi yang luar biasa untuk membuat series dan film. Aku berharap nama Indonesia lebih dikenal lagi lewat series ini," ujar gadis kelahiran 15 Desember 1998 ini.
Pandemi COVID-19 mengubah cara menikmati sinetron dan film secara signifikan. Bioskop ditutup sehingga OTT berkembang pesat. Tontonan streaming online ini menjadi pilihan alternatif anak muda seusia Wilona.
"Sebenarnya tayang apapun bentuknya mau sinetron, film, atau series entah tayang di TV, OTT, atau bioskop selalu ada nilai yang bisa kita ambil. Tergantung kita menyaringnya. Dan bagaimana pelaku seni selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk penonton," tegasnya.
Namun, Wilona mendapat pengalaman berbeda ketika syuting series yang tayang di OTT. "Sinetron syuting setiap hari dengan satu atau dua episode sekali tayang. Sementara OTT kita persiapan lebih lama karena tayangnya seminggu sekali. Dari situ kelihatan bedanya jam kerja dan pola kerja," imbuhnya.
Banyak peran yang sudah dijalani Wilona. Karena itu, Natasha Wilona mengaku tak terlalu menargetkan peran apa yang diimpikan ke depan.
"Menurut aku peran apapun itu selalu menantang. Semua sudah pernah aku lakuin itu selalu ada bedanya setiap karakter. Sekarang lebih fokus sama peran yang aku jalani," tutupnya.