Konser 7 Ruang, Strategi Bertahan Hidup Pelaku Seni di Tengah Pandemi
Tangkapan layar Konser 7 Ruang (YouTube DSS Music)

Bagikan:

JAKARTA - Konser musik konvensional tidak mungkin dilakukan lagi di saat pandemi COVID-19 belum jinak. Donny Hardono, pemilik Studio DSS Music menyadari, konser virtual menjadi satu-satunya pilihan agar musisi bisa terus berkarya sekaligus menghibur penggemar. 

Konser ini merupakan tayangan langsung musik menggunakan platform media sosial YouTube. Para penampil juga tetap menerapkan aturan jaga jarak. Ya, mereka tidak berdekatan saat tampil. 

Penyanyi dan band pengiring berjauhan satu sama lain di ruangan yang berbeda tiap orangnya. Tak ada tepuk tangan dari banyak penonton, hanya ada para teknisi yang membantu konser.

Menggelar tiga konser virtual setiap pekan, itulah yang dilakukan DSS Music sejak pandemi mengoyak mata pencaharian para pekerja seni. Untuk biaya konser dibuat sistem donasi terbuka dan memungkinkan siapa pun untuk bisa berdonasi. 

"Nggak main2 , 3 (TIGA) KONSER DALAM SETIAP MINGGU hanya ada di #KONSER7RUANG , tks Sahabat Musikku," tulis Donny Hardono di laman Facebook-nya.

Berapa pun donasi yang diterima, akan dibagi dua; setengahnya untuk artis penampil, setengah lainnya untuk pekerja seni dan tim produksi.

"Kalau Pemerintah memberiku Uang cukup , mungkin #konser7ruang akan Total Gratis, krn itu u/ pekerja seni & produksi," Donny menambahkan di postingan berikutnya.

Percaya atau tidak. Donasi yang terkumpul dari Konser 7 Ruang tidak main-main. Saat band rock spesialis lagu-lagu Genesis, Cockpit tampil, donasi yang terkumpul mencapai Rp85 juta. Bahkan, ketika 7 Bintang + Vina Panduwinata menghibur penggemar, sebanyak Rp120 juta terkumpul dari konser virtual berdurasi lebih dari dua jam itu.

Tidak mudah menggelar konser virtual dengan konsep seperti ini. Kendala utamanya selalu saja soal jaringan internet di Indonesia yang belum stabil. Belum lagi soal perlatan yang tidak memadai. 

Tapi DSS Music memenuhi dua syarat itu. Studio mereka merupakan tiga rumah yang digabung. Dengan demikian koneksi kabel audio dan videonya tidak akan delay sama sekali. 

Ya, seperti dalam satu gedung konser saja. Kualitas suara dan gambarnya juga sama seperti tayangan di televisi.

Selain Cockpit dan 7 Bintang + Vina Panduwinata, ada banyak artis, band, grup vokal maupun proyek kolaborasi yang telah tampil dalam Konser 7 Ruang. Antara lain, Elfa's Singers, Second Born, Fariz RM, The Soulful, Inul Daratista, Andre Hehanusa.

Hasrat Donny Hardono Tampilkan Powerslaves

Salah satu band yang paling dinantikan penggemarnya adalah Powerslaves. Band legendaris asal Semarang ini akan tampil pada Minggu, 5 Juli 2020, jam 20.00 WIB. Keinginan Donny Hardono menampilkan Powerslaves terlihat dari unggahannya sejak sepekan yang lalu.

Sementara itu. Bagi Heydi Ibrahim (vokal), Anwar, Fatahillah (bass), Wiwiek Soedarno (kibor), Agung Yudha (drum) serta dua additional guitarist Ambang Christ dan Robby Rahman, ini merupakan konser pertama sejak pandemi COVID-19 menyerang tiga bulan lalu. Namun, Heydi Ibrahim dkk sesungguhnya tidak berhenti berkarya meski mereka menjalani karantina di rumah masing-masing. 

April kemarin, single anyar bertajuk Stare At Me diluncurkan di mana sebagian keuntungan penjualannya didonasikan kepada yang terdampak pandemi. Powerslaves juga kerap mengobati rasa rindu penggemar dengan melakukan jam session jarak jauh. Band yang akan merayakan usia ke-30 pada tahun depan ini menyuguhkan lagu Impian, Malam Ini, dan Find Our Love Again di akun Instagram dan YouTube mereka.

"(Konser virtual) ini hal baru buat kami. Semoga tidak ada kesulitan karena sebelumnya kita juga sering jamming virtual bareng. Hanya saja, mungkin mental kita akan berbeda, karena kita tidak berhadapan langsung dengan penonton. Ya, kita seolah-olah sedang main sendirian," Wiwiek Soedarno mengatakan.

Mengenai pembagian profit yang dibagi dua antara penampil dengan tim produksi serta sebagian lagi didonasikan kepada para pekerja seni yang terdampak pandemi, bagaimana tanggapan Powerslaves?

"Pandemi COVID-19 ini sudah melatih kami untuk dapat berbagi, dengan siapa pun lintas apapun. Berapa pun rejeki yang kami terima pasti akan kami syukuri," Heydi Ibrahim kepada VOI.

"Sharing profit seperti ini sangat bagus. Di saat kondisi krisis saat ini ada terobosan dari DSS Music dan Mas Donny Handono yang peduli dengan keadaan musisi, pekerja seni dan tim produksi yang kegiatannya terhenti. Sangat tepat kalau dibagi dua kerena kita ini teamwork yang sudah seharusnya saling support," tutur Anwar Fatahillah.

Lalu, apa yang disiapkan Powerslaves untuk tampil dalam Konser 7 Ruang? Bakal ada banyak lagu hits mereka yang akan dibawakan sebagai respons dari permintaan para penggemar.

"Kami akan siapkan lagu-lagu hits, khususnya dari album pertama tentunya. Karena ini streaming yang akan ditonton langsung di semua belahan dunia ini," jelas Wiwiek Soedarno.

Pastinya, Powerslaves juga akan mengajak vokalis perempuan, Riffy Putri untuk berkolaborasi di beberapa lagu. Sebelumnya, pada Januari lalu, Riffy pernah ikut tampil dalam konser peluncuran single Hanya Kamu di Hard Rock Cafe Jakarta.