JAKARTA - Virus Human Metapneumovirus atau HMPV sudah masuk ke Indonesia. Masyarakat diminta tetap tenang dan waspada. Virus yang semula merebak di China ini disebut banyak menulari anak-anak terutama di Indonesia.
Meskipun umumnya tidak berbahaya bagi individu sehat, HMPV bisa menyebabkan komplikasi serius pada anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Dengan penyebarannya yang cepat, penting bagi kita untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kesehatan tubuh, terutama imunitas.
Untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu melawan infeksi seperti HMPV, mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan sangat dianjurkan. Berikut adalah 8 makanan kaya antioksidan yang dapat membantu meningkatkan imun tubuh, seperti dilansir VOI dari laman Health pada Kamis, 9 Januari 2025.
1. Apel
Apel dikenal sebagai buah yang bermanfaat untuk melindungi tubuh dari kanker, diabetes, dan penyakit jantung. Selain itu, apel juga mendukung manajemen berat badan serta kesehatan tulang, paru-paru, dan usus. Manfaat ini berasal dari kandungan polifenol dan senyawa antioksidan dalam apel.
Apel dapat dinikmati langsung atau dipadukan dengan kacang, selai kacang, atau hummus. Anda juga bisa menambahkan potongan apel ke oatmeal, smoothie, salad, atau tumisan. Untuk hidangan penutup, cobalah apel panggang dengan kayu manis atau irisan apel berlapis cokelat hitam.
2. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak sehat dan antioksidan seperti polifenol. Studi menunjukkan bahwa konsumsi satu alpukat per hari dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah dan menurunkan kolesterol LDL. Selain itu, alpukat mengandung serat (9,25 gram) dan kalium (690 mg) yang penting untuk fungsi saraf, kontraksi otot, dan tekanan darah.
Alpukat bisa diolah menjadi smoothie, dioleskan pada roti panggang, atau ditambahkan ke salad, sup, dan sandwich. Anda juga bisa menggunakannya sebagai pengganti mentega, mayo, atau bahan dasar puding cokelat dan es krim bebas susu.
3. Buah Beri
Buah beri, seperti stroberi dan blueberry, mengandung antioksidan yang melindungi tubuh dari penyakit jantung, kanker, Alzheimer, dan peradangan. Buah ini juga dapat meningkatkan fungsi otak dan kesehatan mental. Selain itu, beri kaya vitamin C dan rendah kalori.
Nikmati beri segar atau beku sebagai camilan, atau tambahkan ke oatmeal, smoothie, pancake, dan salad. Anda juga bisa mencampurkannya dengan sayuran panggang, salmon, atau hidangan penutup sehat seperti puding chia.
4. Sayuran Cruciferous
Sayuran cruciferous, seperti brokoli, kubis, kembang kol, dan kale, kaya akan antioksidan seperti karotenoid, flavonoid, dan glukosinolat yang membantu melawan kanker. Selain itu, sayuran ini juga rendah kalori, tinggi serat, dan mengandung berbagai vitamin dan mineral penting.
Sayuran ini bisa diolah menjadi smoothie, salad, tumisan, atau dipanggang. Cobalah membuat slaw dari kubis atau brokoli parut, atau tambahkan ke sup dan semur.
BACA JUGA:
5. Jamur
Jamur mengandung berbagai antioksidan yang dapat mengurangi risiko penyakit kronis dan memperlambat penuaan. Jamur juga merupakan satu-satunya sumber vitamin D alami dari non-hewan, yang penting untuk kesehatan tulang dan otot.
Jamur bisa ditambahkan ke smoothie, salad, tumisan, pasta, atau sup. Anda bahkan bisa mencampurnya ke dalam hidangan manis seperti brownies atau puding nasi.
6. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti kenari, pistachio, dan pecan kaya akan polifenol yang membantu mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan tulang serta otak. Kacang juga mengandung protein nabati, lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral.
Tambahkan kacang ke oatmeal, smoothie, salad, atau sayuran panggang. Selai kacang juga bisa digunakan sebagai saus untuk sayuran atau dicampur dengan cokelat hitam untuk camilan sehat.
7. Kentang
Kentang mengandung antioksidan seperti karotenoid, flavonol, dan vitamin C dan E, yang dapat mengurangi risiko kanker, diabetes, penyakit jantung, dan gangguan otak. Satu kentang panggang besar juga mengandung serat dan kalium dalam jumlah tinggi.
Nikmati kentang panggang dengan topping sehat seperti sayuran tumis, hummus, atau pesto. Anda juga bisa membuat salad kentang dengan minyak zaitun dan rempah-rempah.
8. Tomat
Tomat termasuk sebagai makanan sehat karena kandungannya kaya akan likopen, antioksidan yang membantu melindungi kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi peradangan. Tomat juga mendukung kesehatan otak, kulit, dan sistem kekebalan tubuh.
Tomat yang dimasak mengandung lebih banyak likopen daripada tomat mentah. Gunakan tomat dalam omelet, saus pasta, atau panggang sebagai lauk yang lezat.