YOGYAKARTA – Mengawali tahun dengan menetapkan atau merencanakan tujuan tertentu, perlu dibarengi dengan upaya dalam mengembangkan diri. Untuk menyasar pengembangan diri, berikut delapan aspek keterampilan yang perlu dikembangkan setahun ke depan.
1. Ketahanan untuk mengatasi hambatan
Ketahanan adalah elemen terpenting dari kebijaksanaan, menurut identifikasi dalam penelitian dokter dan ilmuwan Laura Gabayan, MD. Seseorang yang memiliki ketahanan, berarti percaya dan terus berjuang atau tidak menyerah. Setiap hambatan yang datang, dianggap sebagai pelajaran yang dipelajari. Orang dengan ketahanan ini, juga memiliki kekuatan mental dan membuktikan kesulitan dapat diatasi.
2. Mengelilingi hidup dengan kebaikan
Tujuan yang akan dicapai, perlu dikelilingi dengan kebaikan. Misalnya dengan memperhatian diri sendiri dan orang-orang di sekitar Anda. Kebaikan adalah elemen penting selain ketahanan. Bukan hanya baik dalam berinteraksi dengan dunia, tetapi juga baik dalam memperlakukan diri sendiri. Selain itu, Anda juga perlu menyeleksi untuk berada di sekitar orang-orang baik.
3. Bersikap lebih positif
Bersikap positif meningkatkan kegembiraan, jelas Gabayan dilansir Psychology Today, Jumat, 3 Januari. Bersikap positif artinya mengatur perspektif untuk menangkal hal negatif. Berpandangan positif, juga dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda.
4. Menjelajahi spiritualitas untuk meningkatkan kedamaian batin
Spiritualitas adalah keyakinan bahwa kekuatan yang lebih tinggi itu ada. Kekuatan yang lebih tinggi ini, bukan sesuatu yang dapat dilihat di dunia fisik. Kekuatan yang lebih tinggi ini, mengacu pada berbagai istilah. Seperti alam semesta, yang Ilahi, Roh Agung, atau Tuhan.
Pada prinsipnya, kekuatan ini meski tak terlihat dapat dirasakan kekuatannya. Itu adalah perasaan bahwa suatu kekuatan yang tak terlihat sedang mengawasi kita, atau membimbing kita menjalani hidup dan memberi kita kenyamanan serta kedamaian. Mengembangkan spiritualitas, bisa dengan mempraktikkan kesadaran penuh atau mindful, meditasi, dan bersyukur atas hal-hal kecil.
5. Kerendahan hati dan kecerdasan emosional yang lebih baik
Dengan kerendahan hati, kitab isa melihat bakat dan kekurangan diri secara lebih akurat. Ini juga menyingkirkan ego serta kesombongan. Kerendahan hati tumbuh dari menggabungkan sikap rendah hati dengan kemampuan untuk merenungkan makna hidup yang lebih besar.
Kerendahan hati adalah kebajikan yang diakui sepanjang masa dan termasuk keterampilan hidup yang membangun hubungan sosial lebih baik serta kecerdasan emosional lebih tinggi. Orang yang rendah hati, bersikap santun, penuh hormat, pendiam, dan tidak sombong.
6. Toleransi dan hubungan sosial
Toleransi memungkinkan seseorang untuk meningkatkan hubungan sosial. Orang dengan toleransi tinggi, berpikiran terbuka dan juga mempertimbangkan perspektif orang lain. Dengan bersikap toleran, Anda menghargai pendapat orang lain dan tidak menghakimi atau berprasangka buruk. Orang yang toleran menyadari bahwa kita semua penting dan setiap orang berhak untuk dihormati.
BACA JUGA:
7. Kreativitas dan imajinasi
Kreativitas memungkinkan imajinasi yang melampaui kemungkinan. Dengan kreativitas, seseorang memiliki ide dan memikirkan apa yang mungkin terjadi. Berlatih menjadi kreatif, bisa dengan berbagai cara. Termasuk menggambar, membuat jurnal, dan/atau bertukar pikiran dengan orang lain.
8. Meningkatkan rasa ingin tahu
Meningkatkan rasa ingin tahu, merupakan aspek keterampilan yang perlu ditingkatkan untuk pengembangan diri setahun ke depan. Karena dengan rasa keingintahuan yang tinggi, terbuka kemungkinan perubahan, pertumbuhan, dan penemuan. Mirip dengan kreativitas, hanya saja rasa ingin tahu ini mengacu pada mempertanyakan konsep yang paling jelas, sederhana, dan tidak menerima begitu saja yang rentan misinformasi.
Menurut Gabayan, dengan menggabungkan keterampilan untuk pengembangan diri di atas, benar-benar membantu meningkatkan kehidupan. Elemen di atas juga saling terkait sehingga bisa dijadikan peta jalan meningkatkan kegembiraan, kebahagiaan, dan kesuksesan Anda.