Bagikan:

YOGYAKARTA – Kesabaran adalah kemampuan untuk tetap terlibat aktif dalam upaya mencapai tujuan tanpa merasa frustrasi. Itu artinya, kesabaran bukan berarti duduk diam dan menunggu inspirasi datang. Tetapi dengan kesabaran kita terlibat dalam momen reflektif dan terbuka pada percakapan yang berkontribusi dalam meraih capaian tanpa tergesa-gesa. Nah, manfaat dari kesabaran dalam kehidupan sehari-hari telah diteliti selama dua tahun, terutama terkait dalam upaya meraih tujuan. Lantas apa saja manfaat kesabaran? Berikut ini penjelasannya.

1. Membuka kesempatan melihat gambaran lengkap

Dengan sabar, kitab isa fokus mencari tahu apa yang ingin dicapai. Tanpa kesabaran, kita bergerak tergesa dan tak jarang luput dari gambaran besar. Manfaat kesabaran yang pertama, membuka kesempatan untuk melihat gambaran lebih besar. Dengan begitu, kita lebih awas dengan kemajuan yang akan dicapai bahkan memacu upaya berkelanjutan.

manfaat kesabaran dalam kehidupan sehari-hari
Ilustrasi manfaat kesabaran dalam kehidupan sehari-hari (Freepik )

2. Memperkuat ketahanan

Seseorang yang sabar menghadapi kemunduran dan kegagalan dengan tenang, jelas Kendall Cotton Bronk, Ph.D. profesor psikologi di Division of Behavioral and Social Sciences, Claremont Graduate University. Alih-alih tergelincir dan menyerah, seseorang yang sabar bisa memandang kesulitan sebagai sesuatu yang tak terelakkan dan dapat diatasi. Seperti yang disarankan Anne Colby dalam makalahnya dilansir The Greater Good Science Center, University of California, Berkeley, Selasa, 1 Oktober, melatih kesabaran merupakan cara penting untuk menumbuhkan ketahanan dalam mencapai tujuan hidup.

3. Bijaksana dalam mengejar tujuan

Keputusan yang diambil dengan tergesa, tentu tidak buruk. Tetapi bisa membuka jurang-jurang curam dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu, kesabaran diperlukan dalam pengambilan keputusan. Bukan hanya mencari pertimbangan tepat, tetapi memuat kita lebih bijak dalam mengejar setiap tujuan.

4. Memupuk pertumbuhan pribadi

Selain mendorong ketahanan dan hubungan sosial, melatih kesabaran membangun pengaturan diri, disiplin diri, dan keterampilan menunda kepuasan. Mengembangkan kesabaran ini, bermanfaat untuk mengeksplorasi lebih jauh potensi diri hingga pengembangan tujuan ke depan.

5. Lebih menikmati proses

Orang yang sabar, lebih mungkin menikmati proses daripada orang yang ceroboh. Dengan proses yang setahap demi setahap, berkontribusi lebih berarti dan perhatian penuh pada upaya meraih tujuan.

Seperti yang Anda ketahui, mencapai sesuatu dengan tergesa membuat kita merasa gelisan dan frustasi. Tentu saja ini akan mengusik mental dan mendorong kita selalu tegang bahkan merasa tertekan. Maka penting sekali belajar kesabaran sehingga memahami bagaimana mengambil jeda dan fokus pada gambaran besar serta menikmati setiap proses.