JAKARTA - Selebritas Angelina Jolie dan Brad Pitt akhirnya resmi berpisah usai 8 tahun melewati konflik dan drama perceraian. Namun dilansir dari People, anak-anak Angelina Jolie dan Brad Pitt sempat berkeinginan untuk buka suara selama proses perceraian terjadi.
"Mereka berusaha keras untuk menjadi orang lebih setelah masa-masa sulit," ujar kerabat dekat Angelina Jolie dikutip VOI, Kamis, 2 Januari.
Bukan tanpa alasan, kerabat Angelina Jolie menuturkan kalau keenam anaknya melihat banyak orang yang berkuasa sehingga membuat penderitaan mereka seolah tidak berarti.
"Anak-anak tumbuh dengan melihat bahwa beberapa orang memiliki begitu banyak kekuasaan dan hak istimewa sehingga suara mereka tidak berarti. Penderitaan mereka tidak berarti," sambungnya.
Ia menyampaikan kalau anak-anak Angelina Jolie dan Brad Pitt berusaha untuk menyampaikan pendapat mereka, namun dilarang oleh sang ibu.
"Mereka ingin berbicara untuk dirinya sendiri, untuk membela diri selama bertahun-tahun tetapi dia (Angelina Jolie) mengingatkan mereka untuk fokus pada perubahan undang-undang daripada menceritakan kisah publik," tandasnya.
BACA JUGA:
Sebagai informasi, selama pernikahannya, Angelina Jolie dan Brad Pitt dikaruniai 6 orang anak yaitu Maddox, Pax, Zahara, Shiloh dan si kembar Vivienne dan Knox.
Jolie dan Pitt dinyatakan resmi bercerai sejak 30 Desember 2024 lalu. Keduanya telah menandatangani dokumen perceraian sebagai bentuk akhir kisah pernikahan mereka.