YOGYAKARTA – Menjelang perayaan Natal, banyak dekorasi rumah khas natal yang ditampilkan terutama oleh umat Kristiani. Simbol Natal tersebut tidak hanya sekadar dekorasi, namun memiliki makna yang mendalam. Di Indonesia, ornamen Natal mulai dipasang bahkan beberapa minggu sebelum hari perayaan.
Simbol Natal dan Maknanya
Berikut ini berbagai simbol dan ornamen Natal yang kerap dipasang di dalam rumah maupun di luar ruangan.
- Pohon Natal
Pohon Natal adalah simbol utama perayaan tersebut. Biasanya pohon yang digunakan adalah cemara hijau atau pinus yang bentuknya meruncing di atas dan melebar ke bawah. Pemilihan pohon pinus sebagai simbol Natal bukan tanpa sebab.
Dalam tradisi Kristiani di Barat, pohon pinus dianggap sebagai pohon abadi karena terus menghijau meski telah melalui berbagai musim. Selain itu pohon pinus juga mudah didapatkan sehingga pemilihan pinus adalah hal yang tepat.
- Santa Clause
Santau Claus adalah sosok yang sangat erat dengan Natal. Bahkan, bagi anak-anak, Santau Claus adalah sosok yang gemar memberi hadiah atas perilaku baik mereka selama ini. Santau Claus menyimbolkan rasa cinta kasih dan keramahan dalam momen Natal. Santa juga dipercaya sebagai sosok yang keajaiban bagi siapa saja yang membutuhkan pertolongan.
- Bintang
Simbol bintang Natal biasanya dipasang di ujung pohon pinus. Ornamen ini merepresentasikan bintang Bethlehem, bintang yang menuntun tiga orang Majus untuk menyaksikan kelahiran Yesus. Bintang Natal juga dianggap sebagai penerang dan penunjuk jalan kehidupan.
- Lilin
Meski saat ini penerangan menggunakan lampu listrik, lilin kerap dihadirkan sebagai simbol baik dalam perayaan Natal. Lilin dianggap sebagai sumber terang Kristus yang mampu menerangi dunia gelap. Selain itu lilin juga menambah suasana semakin khidmad saat beribadah.
- Lonceng
Selain bintang, di pohon Natal juga akan digantung lonceng. Simbol lonceng Natal menyimbolkan keceriaan, kegembiraan, dan menjadi tanda waktunya orang terkasih berkumpul dalam satu momen perayaan.
Dalam sejarah kelahiran Yesus, lonceng dibunyikan untuk menyambut kelahiran-Nya. Sambutan tersebut berasal dari kegembiraan masyarakat kala itu. Sedangkan saat ini, lonceng selalu dibunyikan di gereja-gereja untuk menandakan dimulainya misa.
BACA JUGA:
- Kado Natal
Simbol lain yang tak kalah menarik saat perayaan Natal adalah kado atau hadiah. Tidak hanya sekadar simbol, umat Kristiani pasti membuat kado untuk diberikan kepada anak-anak atau orang yang terkasih. Kado menyimbolkan rasa syukur dan cinta kasih kepada sesama.
- Karangan Bunga Natal
Karangan bunga Natal biasanya dirangkai melingkar dan dipasang di pintu rumah. Tidak hanya bunga, karangan juga dilengkapi dengan ceri. Karangan bunga Natal menyimbolkan momen kematian Yesus yang kala itu mengenakan mahkota duri. Sedangkan buah ceri menyimbolkan darah Yesus.
- Kaus kaki
Kaus kaki juga jadi ornamen yang kerap ada saat perayaan Natal. Kaus kaki terinspirasi dari St. Nicholas yang melempar koin emas ke arah kaus kaki tiga perempuan agar mereka bisa mempertahankan kehormatannya.
Itulah beberapa simbol natal yang perlu diketahui. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.