Bagikan:

YOGYAKARTA - Selain menunjang penampilan, ukuran lingkar perut normal juga bermanfaat untuk menurunkan risiko sejumlah penyakit. Ukuran lingkar perut dapat menjadi parameter apakah seseorang memiliki banyak lemak yang tertimbun di sekitar abdomen. Lemak perut yang tertimbun hingga perut tampak buncit akan mengundang masalah kesehatan yang serius, salah satunya serangan jantung. Lantas, berapa lingkar perut normal pria dan wanita?

Lingkar perut normal perempuan dan laki-laki

Dilansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), batas aman lingkar perut normal untuk orang Indonesia adalah sebagai berikut:

  • Lingkar perut normal pria: 90 cm
  • Lingkar perut normal wanita: 80 cm

Jika seseorang mempunyai ukuran lingkar perut yang melebihi batas tersebut, maka dapat dipastikan ia memiliki lemak di bagian abdomen yang berlebih. Ukuran lingkar perut atau pinggang di atas batas aman juga dapat mengindikasikan seseorang mengalami obesitas.

Menurut Kemenkes, setiap negara atau etnis di dunia menetapkan ukuran lingkar perut ideal masing-masing. Pada umumnya, di bawah ini adalah kriteria lingkar pinggang berdasarkan etnis:

  • Eropa: Pria maksimal 94 cm, wanita maksimal 80 cm
  • Jepang: Pria maksimal 85, wanita maksimal 80 cm.
  • Asia Selatan, populasi China, Melayu, dan Asia-India: Pria maksimal 90 cm, wanita maksimal 80 cm

Namun, pastikan Anda tidak keliru saat mengukur lingkar perut. Sebelum langkah pengukuran Anda mulai, pastikan untuk menyediakan pita ukur.

Dikutip dari laman British Heart Foundation, di bawah ini adalah tata cara mengukur lingkar perut yang tepat:

  • Cari bagian bawah tulang rusuk dan bagian atas pinggul
  • Lingkarkan pita pengukur mengelilingi perut pada titik tengah di antara tulang rusuk dan pinggul, umumnya tepat di atas pusar
  • Tarik pita pengukur dengan kencang, tetapi tidak sampai menusuk kulit
  • Buang napas secara natural
  • Lihat dan catat angka pada pita pengukur yang bertemu dengan titik 0.
Lingkar perut normal pria dan wanita. (Foto: Antara)

Cara menentukan rasio lingkar perut dan tinggi badan

Selain angka batas aman dari Kemenkes, aman atau tidaknya ukuran lingkar perut bisa ditentukan menggunakan rasio dengan tinggi badan. Cara tersebut dilakukan dengan membagi ukuran lingkar perut dengan tinggi badan dalam satuan sentimeter.

Jika ukuran perut semakin lebar, akan semakin tinggi pula rasio terhadap tinggi badan. Jika rasio kian tinggi, maka risiko kesehatan yang akan dialami juga akan semakin besar.

Misalnya, jika seseorang memiliki lingkar perut 96,5 cm dan tinggi badan 170 cm, maka begini cara menghitung rasionya:

96,5 cm : 170 cm = 0,57.

Dari sini dapat disimpulkan, rasio lingkar pinggang terhadap tinggi badan orang tersebut adalah 0,57.

Rasio antara 0,5 hingga 0,59 menunjukkan seseorang mempunyai lemak berlebih di sekitar perut.

Dengan kata lain, mereka yang termasuk dalam kategori ini memiliki risiko masalah kesehatan yang lebih tinggi. Sementara itu, jika rasio mencapai angka 0,6 atau lebih, maka risiko kesehatan yang mengintai bisa lebih tinggi lagi. Orang yang memiliki rasio ukuran lingkar perut dan tinggi badan tersebut mungkin perlu mengurangi berat badan untuk menekan risiko penyakit jantung.

Demikianlah ulasan tentang lingkar perut normal pria dan wanita dan cara menghitungnya. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.