Bagikan:

JAKARTA - Gilga Sahid meminta maaf kepada setelah terlihat melempar mic karena secara tiba-tiba diminta berhenti bernyanyi oleh panitia di sebuah acara festival musik di Cirebon.

Gilga mengaku bahwa pada saat itu ia terpancing emosi karena merasa gagal memberikan hiburan kepada para penggemarnya yang sudah hadir.

"Maaf sekali lagi sampai saya lempar mic karena saya kepancing emosi dan saya merasa gagal untuk menghibur kalian semua," tulis Gilga Sahid dikutip VOI dari instagram @lambe_turah, Senin, 9 September.

"Itu salah satu cara saya memberi tahu panitia bahwa saya benci dengan keputusannya yang merugikan banyak orang," lanjut Gilga.

Meski begitu, Gilga masih memberikan apresiasi kepada para penggemarnya di Cirebon yang masih mau ikut bernyanyi dengan dirinya.

"Cirebon kalian luar biasa. Seribu kali minta maaf jika ada salah perilaku dari saya malam ini. Saya hanya manusia biasa yang tidak luput dari salah, emosi, dan kekhilafan," tambah Gilga Sahid.

Di akhir kalimatnya, Gilga kembali menuturkan permintaan maafnya karena perilakunya tersebut dianggap tidak sopan.

"Yang tadi saya bantinc mic itu spontan untuk menunjukkan ke panitia bahwa saya kecewa, maaf atas ketidaksopanan saya," tutup Gilga Sahid.

Sayangnya perilaku Gilga Sahid ini mendapat respon kurang baik dari warganet yang malah membandingkan sikapnya dengan Denny Caknan yang sama-sama penyanyi berbahasa jawa.

"Tetap @denny_caknan menjadi idolaku," tulis akun @kat*****.

"Lagunya enak-enak, suara jawanya khas dan selalu trending kamu, memang keren Denny Caknan, menyala," timpal akun @mri*****.

"Beda kelas sama DC (Denny Caknan)," tambah akun @cak*****.