Bagikan:

YOGYAKARTA - Materai merupakan dokumen pajak yang dipakai untuk memberikan kekuatan hukum pada surat atau perjanjian, terutama untuk dokumen penting seperti kontrak, akta perjanjian, surat kuasa, atau surat pernyataan. Di Indonesia, materai tempel masih banyak digunakan. Ingin tahu bagaimana cara tanda tangan di materai tempel yang sah?

Namun, pembubuhan materai tidak hanya ditempel tetapi juga memerlukan tanda tangan yang tepat agar dianggap sah. Untuk memastikan bahwa dokumen yang digunakan memiliki kekuatan hukum, artikel ini akan membahas cara membubuhkan tanda tangan yang tepat di atas materai yang ditempel.

Memahami Fungsi serta Kegunaan Materai Tempel

Materai tempel merupakan perlengkapan fakta pembayaran pajak atas dokumen yang bernilai di atas jumlah tertentu. Guna materai yaitu buat memberikan legalitas serta kekuatan hukum pada dokumen tertulis, baik itu perjanjian kontrak, pernyataan resmi, ataupun akta perjanjian.

Pemakaian materai tempel tidak dapat sembarangan. Tidak hanya menempelkannya di tempat yang pas pada dokumen, tanda tangan pula wajib dilakukan secara sah serta sesuai ketentuan. Bila metode penandatanganan ataupun pembubuhan materai salah, maka dokumen tersebut dapat disangka tidak sah secara hukum.

Jenis Dokumen yang Memerlukan Materai Tempel

Saat sebelum mangulas metode tanda tangan di materai tempel, penting buat mengenali dokumen-dokumen apa saja yang umumnya membutuhkan pembubuhan materai. Beberapa contoh dokumen yang biasanya membutuhkan materai tempel di antaranya:

  • Surat perjanjian
  • Surat kuasa
  • Surat pernyataan
  • Kwitansi dengan nominal tertentu
  • Akta ataupun kontrak perjanjian jual beli
  • Dokumen lain yang memerlukan kekuatan hukum

Pastikan kalau dokumen yang bakal diberi materai memanglah sesuai dengan peraturan yang mengharuskan pembubuhan materai. Tiap dokumen yang memiliki nilai transaksi ataupun perjanjian tertentu di atas batas yang sudah diresmikan, umumnya memerlukan materai supaya dianggap sah.

Cara Tanda Tangan di Materai Tempel yang Sah

Berikut ini merupakan langkah-langkah yang wajib diikuti buat memastikan tanda tangan di atas materai tempel dilakukan dengan benar serta sah secara hukum.

1. Persiapkan Dokumen

Saat sebelum melekatkan materai, pastikan dokumen telah siap. Cek kembali isi dokumen serta pastikan tidak terdapat kesalahan penyusunan ataupun format yang tidak cocok. Sebelum membubuhkan tanda tangan di atas materai, hendaknya pastikan seluruh pihak sudah membaca serta memahami isi dokumen tersebut.

2. Tempel Materai di Tempat yang Tepat

Langkah pertama yaitu melekatkan materai di tempat yang pas. Umumnya, materai ditempel di bagian bawah dokumen, dekat dengan kolom tanda tangan. Materai tidak boleh ditempel di sembarang tempat pada dokumen, sebab posisi materai pengaruhi sah ataupun tidaknya dokumen tersebut.

Materai wajib ditempel dengan rapi, tidak boleh rusak, serta pastikan seluruh bagian materai melekat dengan baik pada kertas.

3. Pastikan Tanda Tangan Sebagian Mengenai Materai

Sehabis materai ditempel, langkah berikutnya yaitu membubuhkan tanda tangan. Ini merupakan bagian yang sangat berarti sebab tanda tangan wajib sebagian mengenai materai. Dalam perihal ini, tanda tangan wajib melintang ataupun melewati sebagian permukaan materai serta sebagian kertas di luar materai.

Tanda tangan yang cuma mengenai kertas tanpa menyentuh materai dianggap tidak sah. Begitu pula jika tanda tangan cuma mengenai materai tanpa melewati kertas, dokumen tersebut tidak bakal mempunyai kekuatan hukum yang sah.

4. Jangan Merusak Materai Saat Menandatangani

Pada saat membubuhkan tanda tangan di atas materai, pastikan buat tidak merusak materai. Jangan memakai pena ataupun perlengkapan tulis yang terlalu tajam sehingga dapat mengganggu ataupun sobek. Bila materai rusak saat penandatanganan, dokumen tersebut bisa dianggap tidak sah serta mesti ditukar dengan materai baru.

5. Pakai Tanda Tangan Basah

Pada dokumen yang memakai materai tempel, pastikan tanda tangan yang dibubuhkan yaitu tanda tangan basah, ialah tanda tangan yang dicoba langsung dengan pena. Tanda tangan digital ataupun stempel tanda tangan tidak sah buat digunakan pada materai tempel. Pakai pena dengan tinta gelap ataupun biru, serta jauhi memakai warna lain buat alasan formalitas.

Bicara soal materai tentunya kalian mesti tahu juga terkait Perbedaan Tanda Tangan dan Paraf yang Kerap Kali Bikin Bingung.

Jadi setelah mengenal cara tanda tangan di materai tempel yang sah, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!