YOGYAKARTA – Kram otot kerap mengganggu aktivitas. Pasalnya, kram otot bisa terjadi di bagian tubuh mana pun. Terjadi saat otot menegang, atau berkontraksi, tanpa disengaja.
Sayangnya penyebab pasti kram otot tidak diketahui. Tetapi risiko yang mendorong penegangan otot, salah satunya karena ketidakseimbangan mineral dan elektrolit akibat dehidrasi dan olahraga berat sehingga otot tegang dan fleksibel. Kram otot juga dapat terjadi pada setiap usia dan saat menstruasi, kehamilan, konsumsi alkohol, dan minum obat-obatan tertentu. Untuk mencegah kram otot daftar makanan ini bisa dimasukkan dalam menu sehari-hari.
1. Kaldu tulang
Kaldu tulang mengandung banyak mineral elektrolit, seperti kalium, kalsium, magnesium, dan natrium. Melansir Health, Rabu, 31 Juli, mineral-mineral penting dalam kaldu tulang penting untuk fungsi tubuh. Seperti sinyal saraf dan gerakan otot yang tepat.
2. Pisang
Pisang mengandung tinggi kalium. Dalam satu buah pisang ukuran sedang mengandung lebih dari 400 miligram kalium. Pisang juga mengandung elektrolit lain untuk membantu Anda mengurangi risiko kram otot. Elektrolit dalam buah pisang, antara lain natrium, magnesium, dan kalsium. Buah ini juga sumber serat, kaya akan vitamin A, B6, dan vitamin C.
3. Tomat
Meskipun tomat lebih sedikit mengandung kalium dibanding pisang, tetapi dalam ukuran sedang mengandung hampir 300 mg. Tomat merah mendapatkan warnanya dari antioksidan yang disebut likopen. Likopen dapat mengurangi risiko berbagai jenis penyakit, termasuk kanker.
4. Alpukat
Berbeda dengan pisang dan tomat, tampaknya alpukat paling tinggi mengandung kalium dalam satu buah ukuran sedang. Yaitu sebanyak 1.000 mg termasuk juga mengandung lemak, kalsium, magnesium, dan natrium.
5. Melon
Banyak varian melon, termasuk melon madu. Termasuk juga semangka, kedua buah ini mengandung sekitar 90 persen air yang membantu menghidrasi tubuh dan mencegah kram otot. Secara lengkap, setiap varian melon memiliki nutrisi yang berbeda. Tetapi umumnya mengandung mineral penting diantaranya kalsium, kalium, magnesium, dan natrium.
6. Ubi jalar
Ubi jalar dalam secangkir mengandung lebih dari 400 mg kalium serta serat, protein, dan vitamin C. Ubi jalar juga mengandung banyak air dan secara keseluruhan nutrisi didalamnya dapat membantu mencegah kram otot.
7. Air kelapa
Saat berkeringat, Anda kehilangan air dan elektrolit, terutama natrium. Air yang ditemukan secara alami dalam air kelapa, merupakan sumber natrium terbanyak. Artinya, air kelapa mengisi kembali cadangan air sekaligus natrium. Kedua kandungan tersebut bermanfaat mencegah kram toto.
8. Kacang-kacangan
Semua jenis kacang-kacangan mengandung fosfor yang tinggi. Tahukah Anda, bahwa tanpa fosfor tubuh lebih sering tegang dan mengalami kram otot? Kacang-kacangan salah satu makanan yang mencegah kram otot yang mengganggu aktivitas. Kalau Anda rutin olahraga, bisa memasukkan berbagai macam kacang sebagai camilan pencegah kram otot.
BACA JUGA:
9. Susu
Susu membantu Anda mencegah kram otot karena mengandung banyak kalsium. Kalsium membantu otot yang berkontraksi tetap rileks sehingga tak mengalami kejutan yang membuat kram. Susu juga mengandung vitamin D yang membantu tubuh menyerap kalsium.
10. Sayuran hijau
Sayuran hijau yang kaya akan kalium, antara lain bayam, kangkung, sawi hijau, ditambah lobak. Kalium, selain bermanfaat mencegah kram juga membantu jantung berdetak normal serta memindahkan nutrisi dalam sel dan mengeluarkan limbah tubuh.
Selain memasukkan daftar makanan yang bantu mencegah kram otot di atas, penting juga melakukan pola hidup sehat. Yaitu memilih makan makanan sehat alih-alih makanan yang diproses secara berlebihan. Ditambah lagi, cukupkan kebutuhan minum serta elektrolit tubuh.