Bagikan:

YOGYAKARTA - Pulau Kalimantan dikenal juga dengan nama Pulau Borneo. Lantas dari mana asal-usul nama Borneo ini? Julukan Pulau Borneo tersebut memiliki sejarah panjang dan ada banyak versi yang akan dibahas dalam artikel kali ini.

Sebelum menelusuri awal mulai penamaan Pulau Borneo, mari kenali dulu mengenai Pulau Kalimantan. Pulau ini terbagi dalam tiga negara, yaitu Indonesia, Brunei, dan Malaysia. Wilayah Indonesia di Pulau Borneo menjadi yang paling luas di antara lainnya, dengan luas 73 persen dari keseluruhan pulau ini. 

Pulau Kalimantan merupakan pulau terbesar ketiga di dunia. Pulau ini memiliki total luas daratan 743.330 kilometer persegi. Penduduk asli yang mendiami pulau ini adalah orang-orang dari suku Dayak. Lantas darimana asal-usul nama Borneo yang menarik untuk disimak?

Asal-usul Pulau Borneo

Ada sejumlah literatur yang bisa dibaca untuk mencari tahu dari mana sejarah Pulau Borneo. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai asal-usul nama Borneo yang disematkan pada Pulau Kalimantan dari berbagai sumber referensi:

Sejarah Nama Borneo Berdasarkan Literatur Barat

Dilansir dari laman Ditjen Kebudayaan Kemendikbud, nama Borneo yang dipakai dalam literatur barat berasal dari kata Brunai yang merujuk pada Kesultanan Brunei. Kesultanan Brunei berada di pesisir utara Pulau Kalimantan. 

Kerajaan tersebut dulunya pernah menduduki sebagian besar wilayah utara dan barat Pulau Kalimantan. Lantaran adanya kontak antara kerajaan Brunei dengan Eropa selama masa penjelajahan di abad ke-16, pulau Kalimantan secara internasional dijuluki sebagai Borneo. 

Banyak dipercaya bahwa nama Borneo berasal dari pelafalan orang Eropa untuk negara Brunei Darussalam. Pada abad ke-17, Brunei menjadi pelabuhan dagang penting bagi bangsa Eropa karena letaknya yang strategis. Banyak pedagang dan penjelajah Eropa singgah di wilayah kerajaan tersebut dan mereka menyebut Brunei dengan nama Borneo.

Pendapat ini diperkuat oleh catatan seorang utusan Tiongkok yang menyebutkan bahwa pada abad ke-8 dan ke-9 Kalimantan dikenal dengan nama Po-Po-Li, Po-Ni, dan Bun-Lai. Kata Bun-Lai memiliki kemiripan dengan pelafalan 'Brunei'.

Asal-usul Nama Borneo Berdasarkan Kitab Negarakertagama

Asal-usul nama Borneo juga bisa ditemukan dalam kitab Negarakertagama pupuh XIV/1 karangan Mpu Tantular di abad ke-14. Dalam kita legendaris tersebut, disebutkan bahwa Kalimantan memiliki nama Barune (ng). Kata Barune (ng) berkaitan dengan Brunei, yakni kerajaan di wilayah barat Kalimantan yang biasa dikenal dengan nama Pu-ni dalam berita Cina. 

Manuskrip Negarakertagama pernah menyinggung mengenai pulau “Nusa Tanjungnagara” yang kemungkinan mengacu pada Kerajaan Tanjungpura yang berada di Pulau Kalimantan.

Asal-usul Nama Borneo dari Bahasa Sansekerta

Sementara itu, penulis asal Amerika Serikat (AS) yang bernama Eugene Linden menyebut kemungkinan penamaan Borneo juga bisa berasal dari bahasa Sansekerta ‘Varuna’. Dalam kepercayaan umat Hindu, Varuna adalah dewa yang berhubungan dengan lautan dan perairan. 

Masyarakat Indonesia menyebut Borneo untuk Pulau Kalimantan diduga mengacu dari kata Sansekerta “Kalamantahana” yang artinya adalah Pulau yang panas. Penggunaan nama ini diduga berangkat dari panasnya cuaca dan ciri iklim tropis yang panas dan lembab di wilayah tersebut. 

Sejarah Nama Borneo dari Pohon

Di samping itu, ada juga cerita yang menyebut bahwa kata Borneo berkaitan dengan sejarah soal pohon yang ditemukan oleh orang-orang Eropa. Pada zaman dulu, orang-orang dari luar nusantara menyebut pulau Kalimantan dengan julukan Borneo. 

Pertama, ada pendapat yang didasarkan pada banyaknya tumbuhan penghasil bahan baku minyak wangi dan antiseptik, yaitu Pohon Borneol. Pada abad ke-15, bangsa Eropa yang datang ke Kalimantan banyak menemukan pohon tersebut, sehingga mereka menyebutnya Borneo. 

Demikianlah asal-usul nama Borneo dari beragam versi dan berbagai sumber literatur. Dari sejumlah referensi di atas, muasal penyebut Brunei paling mudah dipahami adalah penamaan yang berkaitan dengan Kerajaan Brunei Darussalam. Baca juga sejarah Nusa Penida di masa kerajaan

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.