Bagikan:

YOGYAKARTA - Telur adalah salah satu sumber protein hewani selain ikan, susu dan daging yang bermanfaat bagi kita. Telur memang dianjurkan untuk kita konsumsi setiap hari. Lantas, ciri telur ayam yang normal adalah? Yuk kita bahas di sini!

Ciri Telur Ayam yang Normal Adalah?

Buat menghindari telur yang tidak segar serta berkualitas, Kalian butuh mencermati bermacam ciri-ciri telur. Kalian butuh berjaga-jaga, sebab secara kasat mata produk tersebut bisa nampak sama.

Oleh karenanya, kita wajib menguasai seperti apa metode memilihnya supaya tidak salah dalam membeli. Karakteristik karakteristik telur ayam yang baik, segar serta normal yaitu selaku berikut:

I. Cek Berat Telur dan Coba Diguncang

Karakteristik selanjutnya dapat dilihat dari beratnya. Kalian dapat menyamakan berat dari beberapa telur memakai tangan. Bila telur terasa berat dibandingkan telur lain, berarti keadaannya masih sangat segar. Jika ringan hingga keadaan telur sudah lama disimpan.

Kalian pula dapat mengeceknya dengan mengguncangnya. Bila telur terasa padat saat dikejutkan, berarti putih telur masih kental serta kuning telur terkunci di dalam putihnya. Perihal ini menunjukkan telur masih baru.

Tetapi bila saat dikejutkan terasa ringan serta mengeluarkan suara, berarti putih telur sudah encer sehingga menunjukkan telur sudah lama, serta kemungkinan terburuknya telur sudah busuk.

Ilustrasi aneka warna telur ayam (Gambar Court-Unsplash)
Ilustrasi aneka warna telur ayam (Gambar Court-Unsplash)

II. Cium Aroma Telur

Mencium bau merupakan trik paling umum dalam memastikan keadaan suatu produk. Kamu dapat mendekatkan telur ke hidung Kalian, kemudian cium aromanya. Umumnya produk segar tidak bakal terdapat bau sama sekali. Aroma yang amis ataupun busuk yaitu karakteristik karakteristik telur busuk.

Walaupun cangkang telur rapat, aroma amis senantiasa dapat tercium apabila telur sudah busuk. Pastikan indera penciuman Kalian lagi tidak terganggu saat mencobanya.

III. Tes Telur di Dalam Air

Karakteristik telur ayam yang baik serta normal berikutnya yaitu telur tenggelam dalam air. Kalian dapat melaksanakan tes dengan metode merendam telur di dalam air.

Telur yang bagus yaitu telur yang tenggelam di dalam air. Bila telur tenggelam serta dalam posisi tertidur, maka berarti telur masih baru. Perihal ini sebab putih telur masih kental sehingga lebih berat. Dengan metode ini, Kalian butuh memperhatikannya dengan cermat.

Bila ujung telur sudah agak terangkat, maka telur sudah ditaruh beberapa waktu, tetapi masih layak dikonsumsi. Tetapi bila telur sudah betul-betul mengambang, maka telur sudah rusak apalagi busuk. Jangan mengkonsumsi telur yang semacam ini.

IV. Tes Kantung Udara Telur

Karakteristik telur yang baik selanjutnya yaitu dengan melaksanakan tes memakai sumber cahaya, semacam lilin ataupun lampu. Triknya yaitu dengan mendekatkan telur ke sumber sinar, sehingga Kalian dapat melihat bayangan dari isi telur.

Dengan menerawang telur semacam ini, Kalian dapat melihat isi telur yang bulat serta kantung udara. Nah, bila kantung udara nampak besar serta warnanya hitam, maka telur sudah tidak segar.

V. Cek Tekstur Putih Telur

Metode ini dapat Kalian pakai bila Kalian telah membeli telur ataupun diberi peluang buat mengecek bagian isi telur. Kalian dapat membongkar telur ke dalam suatu wadah, kemudian perhatikan karakteristik karakteristik tekstur putih telur berikut:

  • Kental. Putih telur yang mempunyai tekstur kental menunjukkan kalau telur masih segar serta baru sehingga aman buat disantap.
  • Tidak kental serta agak melebar. Bila telur sudah berusia sekitar seminggu, maka kekentalan putih telur bakal menurun tetapi rupanya masih bening bersih.
  • Encer. Telur dengan usia 2 sampai 3 minggu mempunyai tekstur yang encer serta warna putih telurnya mulai keruh.
  • Encer serta bercampur dengan kuning telur. Kalian wajib waspada bila putih telur bertekstur encer, keruh, serta mulai tercampur dengan kuning telur yang juga encer. Perihal ini menunjukkan telur sudah lama disimpan. Terlebih lagi bila tercium bau amis ataupun busuk, maka hendaknya tidak dikonsumsi lagi.

VI. Perhatikan Bentuk Telur

Karakteristik telur yang dapat dicermati yakni wujud telur. Terdapat bermacam tipe bentuk telurmulai dari yang berupa lonjong sampai ada yang berbentuk bulat.

Karakteristik telur ayam yang baik serta normal yaitu bentuknya lonjong sempurna. Pastikan wujudnya lonjong sempurna serta bukan bulat. Perihal ini sebab kandungannya nanti juga berbeda.

Tetapi, hindari wujud telur yang terlalu lonjong. Telur yang berbentuk sangat lonjong menandakan kuning telur yang kecil. Sementara itu sebagian besar nutrisi telur terletak pada bagian kuning telur.

VII. Pilih Telur yang Ukurannya Sedang

Ciri ciri telur yang baik berikutnya, Kalian lebih baik memilih dimensi sedang saja. Telur yang kecil menunjukkan kalau telur dihasilkan dari ayam yang masih muda. Oleh karenanya, nutrisi yang di milikinya pula belum optimal. Dari segi cita rasa telur kecil pula kurang nikmat.

Di sisi lain, telur yang berdimensi sangat besar pula menunjukkan adanya kondisi tidak wajar yang dirasakan ayam. Ditambah lagi, telur yang besar tidak menjamin gizinya lebih banyak.

VIII. Amati Bagaimana Warnanya

Poin selanjutnya yaitu perhatikan warna telur yang baik. Karakteristik telur ayam yang baik serta normal umumnya nampak terang, tidak berbintik, serta bercorak lebih pekat. Perihal ini jadi tanda-tanda kalau telur masih fresh serta baru saja menetas.

Jika sudah lama disimpan, umumnya bakal timbul bercak gelap pada cangkang telur. Bintik gelap ini ialah jamur yang berkembang pada permukaan cangkang.

Umumnya bintik itu nampak di beberapa bagian kecil saja. Inilah alasan kenapa Kalian wajib hati-hati saat memilih.

IX. Pastikan Tidak Ada Retakan serta Lendir

Metode memilah telur yang baik selanjutnya yaitu dengan mengecek terdapatnya retakan serta lendir pada permukaan cangkang. Telur memanglah rawan retak, terutama saat dalam pengiriman terjadi guncangan yang membuat cangkang telur rusak.

Telur yang sudah retak membuat celah buat kuman dapat masuk ke dalam telur. Terlebih bila telur sampai berlendir. 2 hal ini jadi tanda-tanda kalau telur telah terkontaminasi kuman.

X. Rasakan Tekstur Cangkang

Karakteristik telur ayam yang normal serta baik pula dapat nampak dari wujud cangkangnya. Pilih yang nampak bersih, tidak ada kotoran sama sekali. Perihal ini umumnya mempengaruhi ke kebersihan sebab kotoran dapat menginfeksi telur tersebut, sehingga kualitasnya jadi kurang baik.

Tetapi, jangan terkecoh dengan cangkang mengkilap ya, malah itu merupakan produk lama. Kemudian gimana dengan yang baru?

Telur yang masih baru umumnya agak kasar serta pada permukaan ada butiran putih halus, tidak hanya itu jika disentuh terasa kasar. Jadi, wajib perhatikan dengan benar, rasakan menggunakan telapak tangan secara perlahan supaya tidak salah.

Cara Menyimpan Telur Supaya Tidak Cepat Busuk

Sehabis memilah telur dengan karakteristik yang bagus, maka langkah berikutnya yaitu menyimpannya. Telur ialah bahan makanan yang cepat busuk. Tetapi, bila Kalian menguasai cara menaruh telur supaya awet, maka telur dapat lebih tahan lama.

Berikut tips menaruh telur yang baik supaya tidak cepat busuk:

  1. Simpan di dalam kulkas ataupun lemari pendingin. Pertumbuhan kuman bakal terhambat bila telur ditaruh di suhu yang dingin serta normal.
  2. Menaruh telur dalam karton ataupun wadah bawaannya supaya telur senantiasa segar serta menghalau bau dari makanan lain.
  3. Bilas telur dengan lap kering sebelum ditaruh.
  4. Saat menaruh telur, hendaknya posisikan telur dengan terbalik, yaitu ujung yang lebih runcing ataupun sempit berada di bawah.
  5. Supaya lebih awet, Kalian dapat menaruh telur dalam keadaan beku.

Bicara soal telur ayam, yuk cari tahu “Berapa Suhu Ideal untuk Menetaskan Telur Ayam di Mesin Tetas?

Jadi setelah mengetahui ciri telur ayam yang normal adalah, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!