JAKARTA - Agnes Monica atau yang sekarang lebih dikenal dengan nama Agnez Mo dituding Pro Zionis oleh akun X bernama @xhelmix setelah kepergok meminum salah satu brand minuman yang diduga pro Israel ketika sedang asik live di akun instagram pribadinya.
Melihat tudingan ini, Agnez Mo langsung angkat bicara melalui unggahan di akun X alias Twitter-nya. Ia langsung mengancam akan melaporkan hal ini kepada pihak berwajib.
"Pertama-tama, seandainya ada seseorang yang berusaha membuat cerita seolah-olah aku mengatakan sesuatu yang tidak aku katakan, aku akan meminta tim hukum ku untuk menghubungi mu," tulis Agnez Mo dikutip VOI dari akun X pribadinya, Senin, 20 Mei.
Bagi Agnez Mo ini sebenarnya bukan kali pertama ia mendapat perlakuan seperti ini dan diam, namun kali ini ia merasa sudah terlalu jauh yang akhirnya membuat ia harus bertindak tegas.
"Aku pikir aku terlalu sering diam berkali-kali karena aku pikir itulah yang diriku tunjukkan dengan keanggunan, cinta, dan memaafkan," lanjutnya.
"Tapi sialnya kalau kamu mau mencemarkan karakterku dengan mengarang cerita dan mengambil hal-hal di luar konteks, mungkin ini waktunya bagiku untuk mengambil tindakan dan menuntutmu," tegas Agnez Mo.
Ia bahkan memberi batas waktu kepada akun X yang menuding dirinya tersebut selama 24 jam untuk menghapus tudingan terhadap dirinya itu.
BACA JUGA:
"Dan aku berbicara kepada satu akun spesifik (bukan kepada penggemarku yang luar biasa). Jadi kamu memiliki 24 jam untuk menyampaikan permintaan maaf kepada publik dan menghapus ujaran hoaksmu yang provokatif," tandasnya.
Untungnya tak lama setelah itu, pemilik akun X @xhelmix terlihat langsung menghapus unggahannya karena ancaman dari Agnez Mo itu.
"Akhirnya harus menghapus unggahan karena @agnezmo yang meminta secara langsung padaku. Mohon maaf untuk kegaduhannya," tulis akun @xhelmix.