10 Sup Ikan Ternikmat di Asia, Ada Tekwan dari Indonesia

YOGYAKARTA – Sup tidak hanya dihidangkan hangat. Ada pula jenis sup yang dihidangkan dingin. Tergantung bagaimana kebutuhan, atau menyesuaikan musim, untuk sup hangat dengan bahan dari ikan di bawah ini, terbaik di Asia dan tekwan salah satunya.

1. Sup asam manis Vietnam

Dalam bahasa Vietnam, sup asam manis disebut canh chua cá dengan rasa asam, manis, dan pedas. Supnya terbuat dari kaldu berbahan dasar asam jawa dengan tambahan potongan nanas, tomat, okra, tauge, dan sayuran lainnya.

Kebanyakan sup asam manis Vietnam, memakai ikan lele. Tetapi ada pula yang menyertakan ikan mas, ikan gabus, belut, atau salmon. Melansir TasteAtlas, sup ikan ini disajikan dengan toping daun ketumbar bersama nasi hangat.

2. Laksam

Sedikit bergeser ke Malaysia, khususnya ke wilayah Kelantan dan Terengganu. Di wilayah ini terkenal dengan sup ikan yang memiliki kuah kental. Biasanya memakai mie dari tepung beras. Dibuat dengan dibuat pasta lalu dituangkan di wajan datar lalu digulung. Setelah itu dikukus baru dipotong-potong panjang menjadi mie.

Untuk kaldunya, dibuat dengan santan dan pasta ikan. Bumbunya jahe, bawang merah, dan bawang putih. Sayuran yang dipakai, antara lain irisan mentimun serta kacang hijau.

3. Assam laksa

Masih dari Malaysia, khususnya dari wilayah Penang, terdapat sup hangat disebut assam laksa. Assam laksa adalah sup mie asam tradisional Malaysia yang berbahan dasar ikan. Ini adalah salah satu dari sekian banyak jenis laksa, sup mie populer yang tersebar di seluruh Asia Tenggara. Hidangannya terdiri dari bihun, suwiran ikan, dan irisan sayuran, paling umum mentimun, bawang bombay, dan selada. Assam laksa rasanya tajam karena memakai asam jawa sebagai bumbu utama.

4. Penang laksa

Sedikit berbeda dengan hidangan dua jenis laksa di atas, meski sama-sama dari Malaysia, Penang laksa adalah jajanan kaki lima yang memakai ikan sebagai campuran bahannya. Ikan yang dipakai termasuk mackerel dan sarden. Untuk bumbunya, memakai asam jawa, serai, pasta udang, bawang bombay, daun mint, dan nanas.

5. Tekwan

Tekwan populer memakai bahan bakso ikan dengan kuah bening yang memiliki rasa laut. Biasanya, bakso ikan isian tekwan terbuat dari terasi ikan, tapioka, dan tepung, direbus atau digoreng sebelum ditambahkan ke dalam sup. Kaldunya biasanya berbahan dasar ikan atau udang, jamur, bunga lili kering, dan bawang putih. Dalam penyajiannya, selain berisi bakso ikan juga ditambahkan irisan bengkuang atau lobak putih. Beberapa jenis tekwan diisi bihun atau sayuran lainnya. Makanan kuah hangat ini, dipercaya berasal dari Palembang, Sumatra Selatan.

6. Canh chua

Ikan yang dipakai dalam sup ikan khas delta sungai Mekong, Vietnam ini, adalah ikan air tawar. Seperti ikan gabus dan lele. Beberapa jenis sup asam manis dari Vietnam, ada yang berbahan ayam, daging sapi, atau daging babi.

7. Fish soup bee hoon

Sup ikan dari Singapura, berbahan dasar ikan dengan kuah ditambah susu dan rempah. Isinya berupa bihun (bee hoon), kepala ikan atau irisan daging ikan yang digoreng, dan sawi. Ikan yang dipakai isian, antara lain ikan gabus, bawal, garoupa. Kadang-kadang, fish soup dari Singapura ini, dibumbui dengan brendi atau arak beras.

8. Mohinga

Mohinga adalah sup ikan dan bihun yang dianggap sebagai makanan kelas pekerja pada abad ke-19. Ini karena harganya murah namun seiring dengan berjalannya waktu, mohinga populer dan dijual dalam bentuk kemasan instan. Mohinga, biasanya dikonsumsi saat sarapan.

9. Fish soup chueotang

Makanan dari Korea Selatan, cukup populer dikenal di Indonesia karena banyak disorot dalam drama Korea. Termasuk sup ikan yang dikenal dengan sebutan chueotang dengan bahan ikan lumpur atau loach. Bahan bumbunya, berupa pasta cabai, pasta kedelai, dan jahe. Sebagai tambahan, sayuran seperti sawi, kubis, dan daun bawang menghias semangkuk chueotang.

10. Sup sirip hiu

Sup ini cukup kontroversial, karena memakai sirip hiu sebagai bahan utamanya. Sup dari Tiongkok ini, dibumbui berbagai jenis kaldu. Sup ini dipercaya pertama dihidangkan untuk seorang kaisar pada masa Dinasti Sung. Oleh karena itu, menyajikan sup mahal ini saat ini dianggap sebagai tanda kehormatan. Untuk menggantikan bahan yang mahal dan kontroversial, biasanya memakai ikan abalone, teripang, dan ikan maw.

Itulah referensi kuliner berupa sup ikan yang dianggap paling nikmat se-Asia. Adakah sajian hangat yang bisa jadi comfort food di atas pernah Anda icipi?