Pangeran Philip Sakit, Warganet Minta Wawancara Oprah dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle Ditunda
Wawancara Oprah dengan Harry dan Meghan (tangkapan layar video CBS)

Bagikan:

JAKARTA - Pangeran Philip dibawa ke rumah sakit pada 16 Februari lalu, setelah mengeluh kondisi badannya kurang baik. Setelah menjalani perawatan, dia dikabarkan pindah ke rumah sakit lain pada Senin, 1 Maret untuk pemeriksaan jantung.

Di tengah kondisi kerajaan yang sedang genting, tidak sedikit warganet yang meminta siaran wawancara Oprah ditunda. Salah satunya datang dari Richard Fitzwilliams, editor Who’s Who.

Mengutip The Independent pada, Rabu, 3 Maret, Fitzwilliams mengatakan dia sudah berpengalaman mewawancarai anggota Kerajaan seperti Pangeran Charles di tahun 1994 dan Pangeran Andrew.

Namun wawancara dengan anggota Kerajaan tidak jarang berakhir tidak baik. Fitzwilliams menjelaskan, waktu penayangan wawancara sangat tidak beruntung sehingga ada baiknya jika Pangeran Harry dan Meghan Markle menunda perilisannya.

“Ketika Anda menghadapi sesuatu yang akan terjadi, Anda tidak akan pernah tahu, tetapi saya pikir jika (wawancara) ini bisa ditunda, saya pikir (ditunda) adalah langkah yang sangat tepat,” katanya.

Selain itu, Harry sangat dikenal dekat dengan Pangeran Philip yang merupakan kakeknya sehingga penundaan bisa menjadi pilihan utama.

“Jika Harry berbicara dengan Oprah, siapa tahu dia (Oprah) bisa mengaturnya. Ini bukan waktu yang tepat untuk menyiarkan wawancara tersebut.”

Wawancara eksklusif Oprah Winfrey dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle dinantikan masyarakat. Pasalnya, ini menjadi pertama kalinya Harry dan Meghan memberikan pendapat mereka setelah menyatakan keluar dari keluarga Kerajaan.

Oprah with Meghan dan Harry: A CBS Primetime Special akan tayang di CBS pada 7 Maret mendatang.