YOGYAKARTA - Obesitas bukan hanya semata-mata kelebihan berat badan. Lebih dari itu, kegemukan dapat merangsang sederet permasalahan kesehatan yang lebih parah. Ingin tahu mana saja negara dengan tingkat obesitas tertinggi di dunia?
Kegemukan jadi salah satu permasalahan kesehatan yang sangat disorot di dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) mencatat, 4 juta orang di dunia meninggal dunia sebab kegemukan tiap tahunnya.
Di Indonesia sendiri, angka kegemukan terus alami kenaikan dari tahun ke tahun selama satu dekade ke belakang. Yang terakhir, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 mencatat prevalensi obesitas (indeks massa tubuh 27) dewasa sebesar 21,8 persen.
Angka tersebut bertambah dari Riskesdas 2013 yang mencatat sebesar 14,8 persen serta 10,5 persen pada tahun 2007.
Kenyataannya, kegemukan saat ini dianggap selaku epidemi di sebagian besar penjuru dunia. Menukil catatan informasi World Population Review, angka kegemukan pada tahun 2023 bertambah nyaris 3 kali lipat semenjak tahun 1975 silam. Sekitar 13 persen orang dewasa alami kegemukan serta 39 persen alami kelebihan berat badan.
Kegemukan ialah keadaan saat terbentuknya penumpukan lemak dalam badan. Keadaan ini sering berhubungan dengan banyak komplikasi semacam diabet, penyakit jantung, serta stroke.
Status kegemukan sendiri dapat didapat dengan metode menghitung angka indeks massa tubuh (BMI). Berdasarkan klasifikasi World Health Organization, seorang dapat disebut obesitas bila mempunyai skor BMI sama ataupun lebih dari 30.
Negara Dengan Tingkat Obesitas Tertinggi di Dunia
Tingkatan kegemukan sangat bermacam-macam di tiap negara. Keadaan ini berlangsung akibat gaya hidup yang berbeda pada tiap-tiap negara.
Tidak hanya itu, angka populasi penduduk pula berpengaruh terhadap tingkat obesitas. Negara-negara yang tercatat pada daftar ini biasanya mempunyai angka populasi penduduk yang cenderung kecil.
Pada dasarnya, tingkatan kegemukan pula tidak berkorelasi secara langsung dengan tingkat ekonomi. Tetapi biasanya, negara kaya cenderung mempunyai lebih banyak sumber daya buat mengimplementasikan program, kampanye, serta inisiatif dalam meningkatkan kesadaran gaya hidup sehat.
BACA JUGA:
Berikut daftar lengkap 10 negara dengan prevalensi kegemukan paling tinggi di dunia per 2023, menurut World Population Review:
- Nauru: 61% dengan populasi 12.774 jiwa
- Kepulauan Cook: 55, 9% dengan populasi 17.042 jiwa
- Palau: 55, 3% dengan populasi 18.508 jiwa
- Kepulauan Marshall: 52, 9% dengan populasi 41.972 jiwa
- Tuvalu: 51, 6% dengan populasi 11.391 jiwa
- Niue: 50% dengan populasi 1.935 jiwa
- Tonga: 48, 2% dengan populasi 107.721 jiwa
- Samoa: 47, 3% dengan populasi 225.492 jiwa
- Kiribati: 46% dengan populasi 133.385 jiwa
- Mikronesia: 43, 8% dengan populasi 115.162 jiwa
Amerika Serikat, negara yang diketahui dengan pola makan karbohidrat serta lemak tinggi menduduki peringkat ke-12 dengan prevalensi kegemukan sebesar 36,2%.
Ada pula Indonesia berada di peringkat ke-18 dari 104 negara yang terdata. Prevalensi kegemukan Indonesia menggapai 6,9% dari total populasi sebanyak 277,53 juta jiwa.
Ada sejumlah masalah yang bisa kalian temui terkait obesitas dengan membaca ”Obesitas adalah Ancaman Serius Masa Depan”.
Jadi setelah mengetahui negara dengan tingkat obesitas tertinggi di dunia, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!