Bagikan:

YOGYAKARTA - Mungkin Anda bertanya-tanya mengapa anak sulung, anak tengah, dan anak bungsu memiliki kepribadian yang berbeda. Ternyata fakta tersebut bisa dijelaskan dengan teori birth order untuk melihat kepribadian anak berdasarkan urutan kelahiran. Penting bagi orang tua untuk mengenal birth order untuk bekal parenting atau pengasuhan anak. 

Jadi sangat wajar jika terdapat perbedaan kepribadian antara anak pertama, anak tengah, dan anak terakhir meski mereka dibesarkan oleh keluarga yang sama. Teori birth order (urutan kelahiran) bisa digunakan untuk memahami pembentukan kepribadian anak berdasarkan urutan kelahiran. 

Teori birth order diperkenalkan pada tahun 1900-an oleh Alfred Adler seorang psikoterapis Austria. Adler menyakini bahwa urutan kelahiran anak bisa membentuk pikiran dan perilaku anak dalam keluarga. Itulah mengapa para orang tua perlu mengenal birth order dan penjelasanya. 

Mengenal Birth Order Teori Kepribadian Anak

Tidak sedikit orang tua yang bingung mengapa masing-masing anaknya bisa memiliki kepribadian yang berbeda. Misalnya anak pertama atau sulung cenderung punya sifat kepemimpinan dan perfeksionis, anak tengah lebih ramah dan suka mencari perhatian, atau anak ketiga yang lebih ceria dan berjiwa bebas. 

Untuk memahami hal itu, orang tua perlu tahu bahwa urutan kelahiran anak dapat membentuk kepribadian dan potensinya di masa depan. Mengenal teori birth order dapat membantu orang tua dalam menerapkan pola asuh atau mendidik anak dengan cara yang tepat. 

Berikut ini penjelasan kepribadian anak berdasarkan teori birth order dikutip dari ai.care.id:

Kepribadian Anak Pertama atau Sulung

Teori birth order menyebut anak pertama cenderung mendapatkan perhatian dan waktu lebih dari orang tua. Orang tua biasanya akan memberikan perhatian lebih ketika memiliki anak sebagai pengalaman pertama kali. 

Namun di sisi lain, terkadang juga orang tua belum siap saat dihadapkan harus mengurus anak pertama. Orang tua yang masih mudah dan baru belajar pengasuhan anak, kemungkinan bisa menerapkan pola asuh yang lebih ketat, hati-hati, tegas, hingga menaruh ekspektasi tinggi pada mereka. 

Anak pertama biasanya juga diberi tanggung jawab dan diharapkan untuk menjadi teladan bagi adik-adiknya. Namun di samping itu, anak sulung juga bisa mengalami perhatian yang terbagi karena perhatian orang tua teralih pada saudara atau adiknya.

Berdasarkan teori birth order dari adler atas berbagai faktor tersebut, berikut ini beberapa kepribadian yang dimiliki anak pertama atau sulung:

  • Cenderung ingin memegang kendali dan menjadi pemimpin
  • Teliti dan waspada
  • Perfeksionis
  • Dapat diandalkan
  • Berprestasi
  • Selalu rapi dan terstruktur
  • Bertanggung jawab
  • Dewasa

Kepribadian Anak Tengah atau Kedua

Anak tengah atau kedua cenderung menjadi penengah dalam keluarga. Namun di samping itu, ia juga berada dalam posisi terjepit antara anak pertama dengan anak terakhir. Dalam kondisi ini, anak tengah memiliki sikap yang harus berjuang untuk mendapat perhatian dari orang tuanya. 

Dalam teori birth order, disebutkan bahwa anak tengah cenderung bersifat kompetitif atau memberontak. Namun mereka juga dapat memiliki sikap tenang dan mampu berkompromi terhadap anggota keluarganya. Sementara anak yang tertutup oleh bayang-bayang saudaranya, mereka mungkin akan mencari perhatian pada kehidupan sosial di luar keluarga.

Berdasarkan teori urutan kelahiran birth order, anak tengah cenderung memiliki beberapa karakteristik kepribadian sebagai berikut:

  • Mandiri
  • Penengah
  • Berusaha menyenangkan orang lain
  • Ramah
  • Mudah beradaptasi
  • Suka mencari perhatian
  • Mudah cemburu
  • Sering merasa tidak percaya diri

Kepribadian Anak Terakhir atau Bungsu

Anak terakhir atau bungsu dianggap sebagai anak yang paling manja dalam keluarga. Menurut Adler dalam teori birth order, kebanyakan bungsu menjadi ‘bayi’ dalam keluarga atau sosok yang sangat disayang sebab setelah itu orang tua mungkin tidak berencana melahirkan anak lagi. 

Anak bungsung cenderung menjadi anak yang sering dimanja dan dituruti keinginannya oleh orang tua atau keluarga. Bentuk-bentuk perhatian yang diterima oleh anak bungsu bisa membentuk kepribadiannya menjadi manja dan kurang ambisius ataupun bisa sebaliknya menjadi orang yang berusaha dewasa. 

Teori birth order dari Adler menyebutkan bahwa anak bungsu cenderung memiliki kepribadian berikut ini:

  • Ramah
  • Gemar bersenang-senang
  • Menawan
  • Berjiwa bebas
  • Belum dewasa
  • Manipulatif
  • Mementingkan diri sendiri
  • Tergantung dengan orang lain
  • Berani mengambil risiko

Kepribadian Anak Tunggal

Teori birth order juga menjelaskan kepribadian dari anak tunggal atau anak semata wayang dalam keluarga. Anak tunggal seringkali mendapatkan perhatian penuh atau sangat disayang oleh orang tua karena dirinya menjadi buah hati satu-satunya. 

Kebanyakan orang tuanya biasanya akan memanjakan anak tunggal dan menjaga atau melindungi dengan penuh hati-hati. Namun di samping itu, anak tunggal juga mungkin mendapat perlakuan protektif dan terbiasa bergantung pada dukungan orang tua. Anak tunggal juga cenderung memiliki karakter yang unik karena tidak perlu berbagi perhatian dengan saudara lainnya. 

Dalam teori birth order, anak tunggal cenderung memiliki kepribadian sebagai berikut:

  • Dewasa
  • Rajin
  • Penuh pertimbangan
  • Perfeksionis
  • Berprestasi
  • Imajinatif
  • Mandiri
  • Peka

Demikianlah ulasan mengenal birth order teori kepribadian anak berdasarkan urutan kelahiran. Meski teori ini mungkin cocok dengan kepribadian seseorang yang Anda kenal, namun jangan langsung digunakan untuk mencap sifat atau perilaku orang tersebut. Sebab kepribadian anak juga bisa terbentuk dari faktor pola asuh, lingkungan, dan lainnya. Baca juga apa itu tummy time pada tumbuh kembang bayi.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan kabar terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.