Anak Susah Minum Obat? Begini Cara Mengatasinya

YOGYAKARTA - Anak sulit minum obat lumrah terjadi. Soalnya, si kecil belum paham pentingnya minum obat. Terlebih rasa obat yang rata-rata tidak enak buat anak makin enggan mengkonsumsinya.

Walaupun begitu, si kecil senantiasa perlu minum obat buat mendukung kesembuhannya. Sebab itu, Kalian dapat mempraktikkan beberapa metode menanggulangi anak susah minum obat di bawah ini.

Cara Mengatasi Anak Susah Minum Obat

1. Beri Penjelasan Pada Anak

Kalian wajib menarangkan kepada anak mengenai pentingnya minum obat. Walaupun bukan persoalan gampang, tindakan ini dapat menanggulangi anak yang sulit minum obat.

Kalian dapat memberikan pemahaman mengenai khasiat obat kepada anak berusia di atas 2 tahun yang sudah lebih paham saat diajak berbicara.

2. Minta Obat-obatan yang Gampang Diterima Anak

Kalian boleh meminta dokter meresepkan obat yang rasanya tidak terlalu pahit, mempunyai rasa manis, serta gampang diterima anak.

Contoh obat yang dimaksud, misalnya contrexyn. Tablet kunyah penurun demam serta pereda nyeri ini ada dalam rasa jeruk.

Tidak hanya itu, Kalian pula dapat meminta dokter buat memberikan obat yang bisa diminum 2 kali sehari saja. Frekuensi minum obat yang tidak begitu sering diharapkan dapat membuat si kecil lebih gampang minum obat.

3. Hindari Memaksa Anak

Bila anak sangat sulit minum obat, apalagi sehabis dibujuk sedemikian rupa, upayakan jangan memaksanya, ya! Memaksa si kecil minum obat malah dapat menimbulkan anak alami trauma.

Berikan ia waktu sejenak buat bernapas, setelah itu tawarkan kembali obat kepada si kecil.

4. Tunjukkan Contoh

Metode supaya anak bersedia minum obat dapat dicoba dengan memberikan contoh kepada si kecil mengenai langkah-langkah mengkonsumsinya. Kalian dapat melakukannya lewat video edukasi.

Tidak hanya itu, Kalian dapat memberikan contoh kepada si kecil saat ada anggota keluarga yang juga lagi minum obat. Metode ini diharapkan dapat membuat anak belajar minum obat lebih gampang. Karena anak-anak cenderung mudah belajar lewat mencontoh.

5. Jangan Mengikat Anak

Dahulu, salah satu metode mengakali anak yang sulit minum obat yaitu dengan mengikatnya. Metode ini dilakukan supaya anak mau tidak mau mesti mengkonsumsi obat.

Sementara itu, metode menanggulangi anak yang sulit minum obat ini sangat beresiko. Aksi pemaksaan ini dapat membuat anak trauma minum obat.

Tidak hanya itu, anak berisiko alami cedera pada saat melaksanakan perlawanan dalam posisi terikat.

6. Jangan Berikan Obat dengan Amarah

Tanpa disadari, banyak orang tua jengkel serta marah pada saat anak sulit minum obat. Perihal ini tidak baik, sebab malah dapat buat anak trauma minum obat.

Hendaknya, saat emosi Kalian mulai tersulut, lekas bergantian dengan Pasangan buat membujuk anak supaya ingin minum obat.

7. Selalu Ingatkan Anak buat Minum Obat

Kalian dapat mengingatkan si kecil sekitar 10-15 menit sebelum waktu minum obat tiba. Misalnya pada saat anak lagi bermain, Kalian dapat mengingatkan dia kalau 10-15 menit lagi waktunya minum obat.

Tujuannya yaitu supaya anak tidak kaget. Si kecil jadi mempunyai waktu buat mempersiapkan diri sebelum mengonsumsi obat.

8. Jangan Mencekoki Anak

Sebagian orang tua mencekoki anak minum obat sembari memegang badan serta tangannya supaya si kecil tidak melawan ataupun menghindar. Metode ini pula tidak baik sebab bisa membuat anak tersedak.

9. Apresiasi Anak Saat Mau Minum Obat

Kasih apresiasi berbentuk pujian pada saat anak bersedia minum obat. Tetapi, apresiasi yang diberikan jangan terlalu berlebihan, misalnya dengan memberikan anak hadiah ataupun es krim.

Dikhawatirkan, apresiasi yang berlebihan bakal membentuk sifat anak yang pamrih. Anak jadi cuma melaksanakan sesuatu demi memperoleh hadiah.

Agar lebih mudah lagi dalam membujuk anak, ada baiknya kalian untuk membaca “Tips Berkompromi dengan Anak yang Keras Kepala”.

Jadi setelah mengetahui cara merayu anak susah minum obat, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!