Kenali 7 Penyakit pada Tanaman Mawar serta Cara Mengatasinya

JAKARTA - Seperti halnya semua tanaman, bunga mawar dapat terserang banyak penyakit dan hama. Ada penyakit umum yang menyerang tanaman bunga mawar. Penyakit-penyakit ini dapat menyebabkan tanaman bunga mawar menderita dan kehilangan bunganya yang cantik.

Dikutip dari Garden Almanac, Jumat, 19 Januari, berikut penyakit yang dapat dengan cepat menyebabkan kerusakan tanaman bunga mawar.

Penyakit Bintik Hitam

Ini merupakan penyakit yang umum dan serius menyerang tanaman mawar. Penyakit bintik hitam atau diplocarpon rosae disebabkan oleh jamur.  Tanda awalnya yaitu munculnya bintik hitam kecil di bagian bawah daun. Lalu, bintik-bintik ini kemudian dikelilingi oleh area kuning. Perlahan, daun akan gugur. Pada akhirnya, bercak hitam akan menyebar ke daun yang posisinya lebih tinggi dan menggunduli tanaman. Daun memang akan tumbuh kembali. Tapi jika akar masalah penyakit ini tidak diatasi dengan baik maka lambat laun tanaman mulai lemah.

Jamur Tepung

Inilah masalah lain dari tanaman mawar. Jamur tepung (disebabkan oleh jamur Sphaerotheca pannosa var.rosae) membuat daun, pucuk, dan kuncup tampak seperti ditaburi bedak bayi. Selain itu, daun akan terlihat kering dan menggulung.

Karat 

Karat mawar adalah penyakit jamur lain yang menyerang semak mawar dan menyebabkan bintik-bintik berwarna oranye pada daun. Penyakit ini seringkali dimulai dari bagian bawah sebelum menyebar ke kedua sisi. Bintik-bintik itu bisa berubah dari oranye menjadi coklat dan kemudian menjadi hitam, akhirnya menyebabkan daun menguning dan kemudian rontok. Pantau tanaman secara teratur, sehingga Anda dapat memetik dan menghancurkan daun yang terinfeksi pada tahap awal infeksi. Hindari membasahi daun dan singkirkan daun yang jatuh.

Virus mosaik

Virus mosaik mawar bukanlah penyakit jamur, melainkan virus. Ini dapat menyebabkan daun berubah warna dan terdistorsi, mengurangi kekuatan keseluruhan tanaman, dan penurunan pembungaan. Sayangnya, tidak ada yang bisa dilakukan untuk tanaman bunga mawar yang mati karena virus mosaik. Ini adalah penyakit sistemik yang tidak dapat kembali lagi. Mawar yang terinfeksi harus dikeluarkan dari kebun dan dibuang dengan benar.

Penyakit Bulai

Downy Mildew disebabkan oleh patogen mirip jamur, peronospora sparsa (yang secara teknis merupakan jamur air). Tanaman ini tumbuh subur di cuaca sejuk dan lembab, terutama di rumah kaca dan pembibitan, tetapi juga bisa di halaman.

Mirip dengan bintik hitam, penyakit bulai diawali dengan bercak kuning atau bercak di bagian atas daun (sedangkan bercak hitam bermula di dekat bagian bawah tanaman). Bintik-bintik penyakit bulai juga muncul di sepanjang urat daun. Seiring waktu, warnanya menjadi hitam atau gelap, dan daun tanaman rontok.

Botrytis 

Botrytis adalah penyakit jamur yang mengubah bunga mawar menjadi coklat dan dapat menghentikan pembukaan kuncup. Jamur paling aktif selama cuaca yang panas dan lembap. Dengan demikian, hindari penyiraman di atas tanaman dan pastikan untuk memeriksa dan secara teratur pangkas bunga mawar yang layu untuk menyingkirkan bunga yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya jamur. 

Berhati-hatilah saat Anda memupuk mawar, karena memberikan terlalu banyak pupuk nitrogen pada tanaman dapat menciptakan banyak pertumbuhan baru yang lebih rentan terhadap botrytis. Setiap bunga atau kuncup yang terinfeksi harus dibuang.

Penyakit Rose Roset

Penyakit rose roset sangat serius dan tidak dapat diobati. Disebut juga sapu penyihir, rose rosette virus (RRV) disebabkan oleh virus yang dibawa oleh tungau kecil yakni tungau keriting daun mawar (Phyllocoptes fructiphilus) yang memakan getah sel.

Penyakit ini bisa sebabkan daun jadi cacat,  pucuk jadi merah, dan duri berlebihan, menyebar ke seluruh tanaman. Lalu, tanaman akan mati dalam waktu dua tahun. Penyakit ini juga menyebar ke tanaman mawar lainnya.

Roset mawar biasa ditemukan pada mawar liar, jadi pastikan Anda tidak menanam tanaman mawar Anda di sekitar mawar liar. di dekatnya. Mawar yang terinfeksi harus segera dibuang termasuk akarnya. Sebab bisa jadi sarang tungau yang terinfeksi. Untuk mencoba menghentikan penyebaran penyakit, semprotkan mawar yang terinfeksi dengan semprotan bifenthrin setiap dua minggu dari musim semi hingga musim gugur.