Biar Enggak Mudah Diserang Hama, Ikuti 7 Cara Tepat Merawat Bunga Adenium

JAKARTA – Tanaman bunga adenium dikenal juga dengan mawar gurun, di Indonesia populer dengan sebutan bunga kamboja Jepang. Tanaman ini bernama genus Adenium dan ditemukan sejak tahun 1819. Habitat aslinya di Afrika dan Asia Barat sehingga kerap diberi julukan desert rose.

Varietas bunga adenium antara lain adenium obesum, adenium arabicum, adenium socotranum, adenium somalense, adenium swazicum, dan adenium boehmianum. Beda setiap varietas terlihat pada karakter batang, struktur pertumbuhan, dan warna bunganya. Tetapi hampir semua varietas warnanya kombinasi antara merah muda, putih, dan merah.

Supaya tidak mudah terserang hama, Anda bisa merawat bunga adenium dengan cara tepat seperti berikut ini:

1. Letakkan di tempat yang hangat

Lokasi yang hangat yang cocok untuk tumbuh tanaman bunga adenium adalah tempat yang terkena sinar matahari. Tanaman ini bisa berbunga selama berbulan-bulan pada musim panas. Ketika cuaca lebih dingin, wajar jika bunga dan daun berguguran.

Anda bisa meletakkan bunga adenium di depan jendela atau lokasi lain di rumah yang secara spesifik menghadap ke selatan. Mengapa ke selatan, sebab tidak terpapar panas matahari pada siang hari tetapi bisa menyerap matahari pada pagi serta sore hari.

2. Media tanah berpasir dan berkerikil

Dilansir The Spruce, Rabu, 10 November, mawar gurun ini bisa beradaptasi dengan kondisi kering. Artinya, ia bisa lebih bertahan hidup dengan media tanah berpasir dan berkerikil. Tanah perlu memiliki pH netral hingga asam, idealnya dengan pH sekitar 6.

3. Intensitas penyiraman yang variatif

Intensitas penyiraman tergantung pada suhu dan musim. Pada musim kemarau, media tanah tumbuhnya bunga adenium perlu dijaga tetap lembap tetapi jangan sampai jenuh. Anda perlu memeriksa tanah secara berkala dan biarkan mengering sepenuhnya sebelum disiram.

Paling perlu diperhatikan lagi adalah drainase pot. Jika terlalu lembap, tanaman bunga adenium mudah busuk akar jadi disarankan memakai pot tanah liat atau terra cotta yang bisa membantu mengurangi kelembapan berlebih.

Pada musim penghujan, penyiraman seenggaknya bisa dilakukan seminggu sekali. Anda bisa melihat kondisi batangnya, jika batang terlihat bengkak dan tebal artinya indikasi bagus bahwa tanaman terhidrasi dengan baik.

4. Perhatikan suhu dan kelembapan

Meletakkan tanaman adenium di dalam ruangan, perlu memeriksa suhu serta kelembapan. Terlalu lembap akan membuat tanaman ini mati perlahan. Artinya, apabila meletakkan di dalam ruangan perlu dijemur saat pagi atau sore hari atau meletakkannya di tepi jendela supaya terpapar matahari.

5. Beri pupuk untuk bantu proses pembungaan

Pemberian pupuk bisa dilakukan minimal sebulan sekali selama periode pertumbuhan aktifnya. Anda bisa memberinya pupuk cair yang diencerkan. Selama musim penghujan, hindari memberinya pupuk karena akan terbuang percuma ketika terpapar air hujan.

Pemangkasan bisa dilakukan pada batang yang kurus dan pertumbuhan yang rusak. Sebelum memangkas sterilkan alat pemangkasan dengan larutan pemutih pakaian atau alkohol.

Hal-hal yang menghambat pertumbuhan tanaman bunga adenium antara lain sebagai berikut:

1. Overwatering, ini paling sering terjadi sehingga berefek pada mudahnya tanaman terserang hama dan penyakit. Jadi, perhatikan kondisi media tanah dan batangnya sebelum menyiramnya.
2. Daun menguning dan gugur disebabkan busuk akar. Jamur biasanya pemicu pembusukan pada akar. Cara tepat mengatasinya, buang daun yang gugur dan potong pola akar yang terserang jamur. Kemudian oleskan fungisida pada akar yang tersisa.
3. Hama embun tepung meninggalkan bercak pada daun. Hama ini bisa menyebar jika tidak segera ditanggulangi. Umumnya, embun tepung menyebar saat suhu lembap dan hari-hari yang hangat. Jika menemukannya pada batang, perlu segera dipangkas. 
4. Gigitan tungau laba-laba menyisakan bintik-bintik pada bagian bawah daun. Hama ini menghisap getah dan menyebabkan daun kering. Untuk menanggulangi tungau laba-laba, semprotkan air pada bagian bawah semua daun. Ulangi cara ini 2-3 hari sekali dan campurkan air dengan sabun insektisida serta minyak nimba.