JAKARTA - Kabar duka sedang menyelimuti keluarga aktor Maxime Bouttier di mana sang ibu, Hj. Siti Purwanti menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu, 14 Januari pukul 19.15 WIB.
Jenazah ibunda Maxime sudah dimakamkan pada Senin, 15 Januari di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Terlihat dalam momen ini, kakak kandung dari ibunda Maxime, Purwandi hadir.
Dalam sebuah kesempatan, Purwandi menceritakan mengenai kondisi terakhir sang adik sebelum meninggal dunia. Ia menceritakan kalau sakit jantung yang diderita sang adik sudah cukup parah dan menyerang ginjal.
"Dia memang sudah cukup lama sakit, pernah operasi pasang ring di jantungnya. Kemarin memang sudah parah sekali penyakitnya, akhirnya masuk ke ginjal dan sudah harus cuci darah. Tapi cuci darah gagal makin parah sakitnya," kata Purwandi di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Senin, 15 Januari.
Melihat hal ini, Purwandi mengatakan kalau adiknya itu sempat dirawat di rumah sakit. Namun seakan sudah menyerah dengan sakitnya, mendiang Siti Purwanti meminta alat bantu dilepaskan dan meminta pulang ke rumah.
"Beliau sangat sangat ikhlas, dia mau dilepas semua peralatan saat dirawat di RS. Dia minta pulang terus, kami sekeluarga membawa almarhumah pulang," papar Purwandi.
BACA JUGA:
Purwandi menuturkan ibunda dari Maxime Bouttier ini tidak dipulangkan ke rumahnya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, melainkan ke rumah Luna Maya. Tak disangka, sang adik akhirnya hembuskan nafas di rumah wanita berusia 42 tahun itu.
"Lalu meninggal di rumah mba Luna Maya. Memang mba Luna menawarkan tinggal di rumahnya. Di RS hampir seminggu lebih. Di rumah Luna sekitar dua hari," pungkasnya.