Bagikan:

YOGYAKARTA – Renang adalah olahraga yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Kendati demikian, berenang di pemandian umum bisa mendatangkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya yang paling sering muncul adalah timbul ruam pada kulit yang disertai rasa gatal. Latas, apa penyebab gatal-gatal setelah berenang?

Penyebab Gatal-Gatal Setelah Berenang

Munculnya ruam pada kulit yang disertai rasa gatal setelah berenang menandakan Anda mengalami alergi atau iritasi terhadap air di kolam renang atau substansi tertentu yang ditambahkan ke dalamnya, misalnya kaporit.

Menyadur Ai-Care, Minggu, 26 November 2023, orang yang mengalami alergi kaporit biasanya mengalami ruam, gatal, rasa panas atau menyengat di kulit bahkan hingga muncul lepuhan.

Sebagai informasi, kaporit (kalsium hipokrit) atau yang dikenal dengan klorin adalah salah satu jenis desinfektan yang biasa dipakai di kolam renang atau sebagai campuran air minum.

Berkat kaporit yang memiliki kemampuan sebagai desinfektan, Air dapat menjadi lebih jernih sehingga aktivitas berenang menjadi lebih nyaman.

Kendati demikian, kulit yang kerap terpapar kaporit berpotensi mengalami iritasi. Bila sudah begitu, Anda akan timbul rasa gatal dan perih.

Cara Mengatasi Gatal-Gatal Setelah Berenang

Masih dari  Ai-Care, terdapat sejumlah cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi gatal setelah berenang di pemandian umum, di antaranya:

  • Oleskan krim kortikosteroid: Penggunaan krim kortikosteroid seperti hidrokortison dapat mengurangi peradangan yang disebabkan oleh klorin. Selain itu, penggunaan krim ini juga dapat mengurangi gatal dan kemerahan. Anda bisa mengoleskan krim ini sesuai aturan pakai yang ada di kemasan.
  • Oleskan krim antihistamin: Selain menggunakan krim kortikosteroid, Anda juga bisa menggunakan krim anti histamin (anti alergi) seperti dipenhydramin untuk mengurasi rasa gatal pada kulit. Krim ini bekerja dengan menghambat kerja histamin yang menyebabkan kulit bengkak dan gatal. Krim anti histamin bisa Anda gunakan bila gatal yang dirasakan cukup parah.
  • Pakai produk pelembap kulit: Produk pelembap kulit dapat mengunci kelembapan yang terkikis akibat klorin. Anda bisa memakainya bergantian dengan krim yang diresepkan dokter. Dianjutkan untuk memakai produk pelembap kulit tanpa pewangi agar iritasi tidak semakin parah.
  • Oleskan petroleum jelly: Bila Anda mengalami ruam klorin yang parah, sebelum berenang Anda bisa menggunakan petroleum jelly untuk meningkatkan perlindungan kulit dari klorin. Selain itu, segera bilas badan Anda setelah berenang untuk membersihkan klorin dari tubuh.

Reaksi alergi yang akibat klorin bisa menjadi hambatan bagi orang-orang yang gemar berenang. Kendati demikian, gejala yang muncul biasanya tidak serius dan dapat sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan. Anda juga bisa mencegah gatal pada kulit dengan mandi sebelum dan sesudah berenang.

Demikian informasi tentang gatal-gatal setelah berenang. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.