Bagikan:

JAKARTA – Gejala penyakit kekurangan kalsium atau hypocalcemia dapat dialami oleh siapa saja, tanpa memandang usia. Baik yang masih muda maupun sudah senja, hyocalcemia menyebabkan masalah dalam fungsi tubuh.

Masalah pada gigi, mata, nyeri sendi, osteoporosis hingga menurunnya kesehatan mental dapat didera ketika jumlah kalsium yang dibutuhkan tubuh kurang. Agar tak mengalami masalah, Anda perlu mewaspadai gejalanya dan segera mengatasinya.

Bagaimana gejala kekurangan kalsium atau hypocalcemia?

Melansir Medical Health Today, Senin, 15 Februari, berikut tanda-tanda yang mudah dikenali ketika kadar kalsium tubuh rendah.

Sering kram otot

Seseorang yang kurang kalsium mungkin mengalami gejala kram otot, baik pada paha, betis maupun lengan. Mengalami kesemutan juga jadi tanda kekurangan kalsium pada tubuh. Yang perlu diwaspadai, gejala ini sangat mungkin muncul dan hilang begitu saja. Tetapi cenderung dialami ketika beraktivitas.

Kelelahan parah

Untuk sensasi yang ekstrim, gejala hypocalcemia dapat dikenali ketika sering kejang, mati rasa, dan kelelahan parah. Yang mengalami akan seharian lesu, tak bersemangat dan buruknya membikin sulit tidur atau insomnia.

Kuku mudah patah

Gejala kurang kalsium tidak hanya memengaruhi otot dan ritme tidur, tetapi juga kuku mudah patah. Bagian tubuh yang penting untuk diperhatikan dalam mengenali hypocalcemia antara lain rambut, kuku, dan masalah pada kulit seperti peradangan, gatal, muncul bercak serta cenderung kering.

Rentan cedera tulang

Tulang menyimpan kalsium dengan baik, dengan kurangnya jumlah kalsium maka tulang lebih rapuh. Seseorang sangat rentan cedera tulang ketika mengalami hypocalcemia. Jika berkelanjutan, kurang kalsium bisa menyebabkan osteopenia atau penurunan kepadatan mineral pada tulang.

Apabila mengalami gejala kekurangan kalsium, hindari pembiaran hingga menahun. Sebab penurunan mineral pada akhirnya memicu osteoporosis yang menyebabkan tulang menipis dan merasakan nyeri hingga masalah pada postur tubuh.

Gejala pramenstruasi parah

Bagi wanita, siklus menstruasi teratur menandai kesehatan sistem kesuburan. Nah, apabila tidak teratur dan mengalami pramenstruasi parah, menurut penelitian ini berkaitan dengan kekurangan vitamin D dan kalsium.

gejala kekurangan kalsium pada wanita
Ilustrasi sakit perut saat pms (Pexels/Polina Zimmerman)

Penelitian tersebut dilakukan pada tahun 2017 dan melaporkan peningkatan suasana hati serta penurunan tingkat retensi cairan setelah mengonsumsi 500 miligram kalsium setiap hari selama 2 bulan.

Sedangkan penelitian lain yang dilakukan pada tahun 2019 menyimpulkan bahwa kadar vitamin D dan kalsium yang rendah selama paruh kedua siklus menstruasi dapat menyebabkan gejala PMS parah.

Mengalami masalah pada gigi

Saat kekurangan kalsium dan berkepanjangan, akan menyebabkan masalah pada gigi seperti gigi rusak karena rauh, gusi mudah iritasi, dan akar gigi lemah. Jika terjadi pada bayi maka dapat mengganggu perkembangan pertumbuhan gigi.

Depresi

Secara ilmiah, kalsium berkaitan dengan pengatur suasana hati. Artinya, jika kekurangan kalsium akan berhubungan dengan penurunan mood termasuk mudah tertekan.

Jika Anda mengalami gejala kekurangan kalsium atau hypocalcemia di atas, segara atasi dengan mengonsumsi makanan sehat dan menjalani gaya hidup sehat. Jika berkaitan dengan suasana hati, Anda memerlukan konsultasi pada ahli atau dokter.