Cara Membuat Profil LinkedIn yang Menarik agar Dilirik HR dan Perusahaan
LinkedIn (Freepik/thanyakij-12)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Saat ini LinkedIn tengah menjadi media sosial yang diakses oleh banyak pengguna. Berbeda dengan Instagram dan TikTok, LinkedIn hadir sebagai media sosial yang dikhususkan untuk berbagi konten seputar karier atau dunia pekerjaan. Para pengguna pun memanfaatkannya untuk mencari lowongan kerja serta mempromosikan dirinya. Lantas bagaimana cara membuat profil LinkedIn yang menarik?

Hadirnya LinkedIn sangat memudahkan keperluan dunia profesional atau seputar kerja. LinkedIn telah mewadahi bertemunya para pencari kerja dan pemberi kerja atau perekrut secara online. Sebagai pencari kerja, Anda bisa dengan mudah menemukan informasi lowongan kerja yang dibagikan oleh akun perusahaan maupun akun pribadi para HR atau perekrut. 

Melalui LinkedIn, Anda bisa mencari berbagai macam info lowongan kerja, mulai dari kerja full-time, parttime, freelance, remote, dan sebagainya, baik di perusahaan swasta maupun instansi negeri. Tanpa mencari pun, Anda juga berpeluang dilirik dan direkrut oleh sebuah perusahaan yang sedang membutuhkan pekerja. Namun untuk bisa dilirik HR atau perusahaan, pastinya profil LinkedIn Anda harus menarik. 

Cara Membuat Profil LinkedIn yang Menarik

Akun LinkedIn adalah profil yang mencitrakan atau menggambarkan siapa diri Anda. Lewat profil LinkedIn, Anda bisa menunjukkan siapa diri Anda, latar belakang pendidikan, profesi, keterampilan, hingga minat. Dengan membuat profil yang menarik, maka Anda memiliki peluang lebih besar untuk mendapat pekerjaan atau ditawari sebuah project. 

Para HR atau perusahaan biasanya tertarik dengan akun atau profil LinkedIn yang menarik. Ikuti cara membuat profil LinkedIn yang menarik berikut ini. 

Isi Data Diri secara Lengkap

Pada kolom ‘about’ di profil, Anda bisa mengisi informasi data diri Anda. Tampilkan biodata dan latar belakang Anda secara lengkap seperti saat Anda membuat curriculum vitae (CV). Anda bisa menampilkan informasi latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, keahlian yang Anda kuasai. 

Usahakan untuk mengisi seluruh kolom yang disediakan dalam profil. Dengan begitu orang yang melihat profil Anda bisa mengetahui siapa diri Anda. Perlu Anda tahu bahwa profil yang berstatus terisi complete akan membuat akun Anda muncul 40 kali lebih banyak pada hasil pencarian. Dengan demikian peluang Anda ditemukan para HR dan perusahaan pun jadi lebih besar dan perekrut bisa kecocokan Anda dengan pekerjaan yang dibutuhkan. 

Menggunakan Foto Profesional

Dalam profil LinkedIn terdapat kolom bingkai foto yang disediakan bagi pengguna untuk menampilkan foto dirinya. Supaya profil LinkedIn Anda tampak lebih menarik, pastikan Anda memasang foto profesional. 

Gunakan foto yang terlihat jelas atau tidak blur dan menampilkan wajah Anda hingga sebatas bahu atau dada. Anda juga bisa memasang foto yang mengenakan pakaian rapi atau formal. Hindari foto yang terkesan alay atau menggunakan editan filter yang berlebihan. 

Buatlah Profesional Headline

Kolom pengisian profesional headline terletak di bagian atas profil. Pada bagian ini, Anda bisa mencantumkan profesi atau jabatan pekerjaan Anda. Masukkan kata kunci yang profesional serta menarik, misalnya profesi Anda ‘brand marketing, ‘social media specialist’, ‘SEO specialist’, ‘desainer grafis’, ‘talent management expert’, dan sebagainya. 

Dengan pencantuman headline yang jelas, maka akan memudahkan recruiter untuk mengetahui siapa dan apa profesi Anda. Jika profesi Anda sesuai yang dibutuhkan oleh recruiter, maka Anda bisa dihubungi dan peluang mendapat pekerjaan jadi lebih besar. 

Isi Riwayat Pengalaman 

Jangan untuk menambahkan riwayat atau track record pengalaman Anda selama ini. Isilah kolom riwayat pengalaman secara berurutan dan detail. Tulis secara lengkap pengalaman kerja Anda, mulai dari nama perusahaan hingga tahun jabatan. 

Selain itu, cantumkan juga secara detail job desk atau deskripsi pekerjaan yang Anda pegang selama menjabat. Bagi fresh graduate, Anda bisa menambah kolom ‘experience’ dengan pengalaman organisasi Anda selama di kampus. 

Minta Testimoni Rekomendasi

Pada laman profil LinkedIn juga terdapat kolom rekomendasi. Kolom ini disediakan untuk memberikan pengajuan atau pujian terhadap Anda. Mintalah rekomendasi terhadap koneksi Anda atas pencapaian atau skill yang Anda kuasai. 

Pemberian rekomendasi ini tidak dibatasi jumlahnya. Jadi Anda bisa mendapat rekomendasi sebanyak-banyaknya dari koneksi di LinkedIn. Pencantuman rekomendasi ini sangat berguna untuk meyakinkan recruiter bahwa Anda layak atau memiliki kompetensi yang diunggulkan. 

Demikianlah beberapa cara membuat profil LinkedIn yang menarik. Jadi jangan asal membuat akun untuk bisa mengakses LinkedIn. Anda juga perlu menyusun profil semenarik mungkin dan memberi informasi secara lengkap untuk memperbesar peluang mendapat pekerjaan. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.