YOGYAKARTA – Di tahun 2025, umat Islam langsung disambut oleh bulan Rajab. Di bulan tersebut masyarakat Muslim berlomba-lomba melakukan amal ibadah dan kebaikan. Hal itu dilakukan tidak lepas dari keutamaan bulan Rajab.
Perlu diketahui bahwa Rajab adalah bulan ketujuh di penanggalan Hijriyah atau kalender Islam. Rajab jatuh tepat dua bulan sebelum bulan Ramadhan. Di kalender Masehi 2025, bulan tersebut bebarengan dengan bulan Januari. Dengan demikian semua amalan Rajab sudah bisa dimulai per tanggal 1-30 Januari 2025.
Keutamaan Bulan Rajab
Selain Ramadhan, ada bulan yang dianggap istimewa oleh Allah SWT yakni Rajab. Berikut ini beberapa keutamaan dan keistimewaan bulan tersebut.
- Diistimewakan Allah SWT
Dilansir dari NU Online, Rajab termasuk satu dari empat bulan haram (al-asyhur al-hurum) yang dianggap istimewa oleh Allah SWT. Keempat bulan haram (mulia) tersebut adalah Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Perlu diketahui bahwa di bulan haram, umat Islam tidak boleh berperang sebagaimana tercantum dalam Alquran At-Taubah ayat 36 yang artinya sebagai berikut.
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.” (QS. At-Taubah: 36).
- Terjadinya peristiwa besar dalam Islam
Keutamaan bulan Rajab dalam ajaran agama Islam adalah menjadi bulan di mana beberapa peristiwa besar terjadi. Salah satu peristiwa spesial yang terjadi di bulan Rajab adalah Isra’ Mi’raj yang menurut beberapa ulama terjadi pada malam 27 Rajab.
Di bulan tersebut Allah SWT juga memberikan perintah kepada Rasulullah SAW untuk menuaikan salat 5 waktu.
Peristiwa besar lain yang juga terjadi di bulan Rajab adalah kemenangan umat Islam dalam Perang Tabuk. Pada bulan Rajab tahun 9 Hijriyah, umat Islam di bawah komando Rasulullah SAW kala itu mengalahkan pasukan Romawi.
- Pahala puasa sunnah dilipatgandakan
Umat Islam dianjurkan untuk melakukan ibadah sunnah salah satunya berupa puasa. Pasalnya puasa pahala puasa Rajab akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Hal tersebut sebagaimana sebuah hadis yang dikutip Imam Fakhruddin al-Razi di kitabnya yang berjudul Mafatih al-Ghaib dilansir dari NU Online yang artinya sebagai berikut.
“Barang siapa yang berpuasa satu hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari.”
Untuk mendapatkan pahala ini, disarankan untuk mengetahui kapan puasa Rajab 2025 bisa mulai dilakukan.
- Momen untuk menyambut bulan Ramadhan
Bulan Rajab juga sering dijadikan sebagai permulaan untuk menjalani sekaligus memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan nantinya. Seperti diketahui, dua bulan sebelum Ramadhan adalah Rajab, sedangkan Rajab adalah bulan istimewa selain Ramadhan.
BACA JUGA:
Itulah beberapa keutamaan bulan Rajab. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.